Hard News

Karangan Bunga PDIP Mejeng di Posko BPN Prabowo-Sandi, Djoko Santoso: Supaya Kita Mati?

Jateng & DIY

12 Januari 2019 02:04 WIB

Karangan bunga dari PDI-P kepada BPN Prabowo-Sandi. (solotrust-adr)

SOLO, solotrust.com - Ada penampakan unik dalam peresmian Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi di Solo, yakni keberadaan karangan bunga dari kubu lawan politik.

Karangan bunga itu dominan berwarna merah bertulisakan "Selamat Atas Peresmian Kantor Pusat BPN Prabowo-Sandi, dari Posko Pemenangan Pileg dan Pilpres PDI Perjuangan Banjarsari" lengkap dengan lambang partai banteng, PDI Perjuangan.



Ketua BPN Prabowo - Sandi Djoko Santoso yang pada kesempatan itu hadir langsung meresmikan posko menganggap pemberian karangan bunga itu sebuah kematian.

"Nggak apa-apa, itu menunjukkan peradaban yang dia pertontonkan, supaya kita mati, iya kan? Kita lihat saja rakyat sudah pintar, ada medsos," tandas Djoko kepada wartawan usai peresmian posko, Jumat (11/1/2019).

Sementara itu, terkait banner ucapan selamat dan sukses atas peresmian posko bergambar Jendral Gatot Nurmantyo dalam yang berada di Posko, Djoko berdalih setiap orang memiliki hak untuk menentukan pilihan politik. Bagi dia, pemilu adalah bagian peradaban bangsa.

"Memasuki wilayah politik itu hak sendiri sendiri bebas-bebas saja, baik-baik saja, mau pilih ke kubu 01 atau membantu ke kami, ini demokrasi," ujarnya. (adr)

(way)