SOLO, solotrust.com - Panglima Kodam (Pangdam) IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi berpesan kepada Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama yang baru saja dilantik, Kolonel Inf Rafael Granada Baay agar menjalankan tugas pokok dan fungsi serta netralitas TNI, terlebih pada masa Pemilu 2019.
"Kita tahu tahun 2019 ini tahun politik. Saya sampaikan bahwa TNI harus menjaga netralitas, netralitas sudah menjadi garis dari komando dari atas sampai ke bawah," kata Pangdam kepada wartawan usai Sertijab Danrem di Gedung Warastratama, Selasa (15/1/2019).
Pangdam menyampaikan agar dalam kontestasi pemilu tidak melibatkan personel TNI termasuk sarana dan prasarana yang dimiliki TNI mulai kampanye dan hal lain yang berkaitan dengan peserta pemilu.
"Tapi kita harus bertugas membantu menyukseskan penyelenggaraan pemilu, semisal menggunakan truk TNI untuk distribusi surat suara, jadi membantu KPU bukan peserta pemilu," ujarnya.
Sementara saat disinggung mengenai kerawanan di Kota Solo pada masa pemilu, ia mengatakan pada umumnya masyarakat Indonesia memiliki karakter yang ramah dan toleran. Namun, kewaspadaan juga diutamakan untuk menjaga kedaulatan bangsa dan negara.
"Termasuk di Kota Solo, tugas TNI menjaga situasi dan kondisi kebhinekaan, toleransi," tegasnya.
Kolonel Inf Rafael Granada Baay yang pernah menjabat Komandan Resimen Induk Kodam XIV/Wirabuana Hassanudin Makassar dan Komandan Grup-2 Kopassus, resmi menjabat Danrem 074/Warastratama Surakarta menggantikan Kolonel Inf Widi Prasetijono yang kini menjadi Danrem 091/Aji Surya Natakesuma Samarinda Kalimantan Timur. (adr)
(way)