SEMARANG, solotrust.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Tengah (Jateng) sakan membentuk tim bersama untuk melaksanakan program optimalisasi Rawa Pening.

Kepala Bappeda Jateng Prasetyo Aribowo mengatakan, tim bersama tersebut terdiri dari Pemerintah Pusat, TNI, kepolisian lintas provinsi dan lintas sektoral.

Rencana tersebut disampaikan menjawab permintaan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk membicarakan penanganan Rawa Pening hingga ke hulu. Ganjar meminta kepada Bappeda Jateng untuk segera mengundang instansi-instansi terkait, termasuk Yon Zipur Ambarawa dalam penanganan Rawa Pening.

“Penanganan Rawa Pening dimulai dari pengelolaan eceng gondok, pengerukan sedimentasi sampai ke hulu. Sehingga, akan tergarap dari beragam sisi. Pariwisatanya, perikanan, pengairan, dan air minum,” katanya usai bertemu Prasetyo Aribowo di Ruang Kerja Gubernur, Rabu (13/2/2019).

Menurut Ganjar, pihaknya bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, TNI, Polri, akan mengoptimalkan Rawa Pening. Kerja sama dengan berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat penyelesaian persoalan Rawa Pening.

Danau Rawa Pening masuk ke dalam 15 danau prioritas nasional. Pemerintah berniat memperbaiki dan menyelamatkan kelangsungan Rawa Pening agar bisa bermanfaat optimal bagi masyarakat.

Khusus untuk penyelamatan Rawa Pening, beberapa usulan yang diperlukan dari daerah sebagai bahan kajian penyusunan perpres adalah penetapan garis sembadan Rawa Pening, otorisisasi  pengelolaan danau, pengaturan zonasi budidaya pertanian pada kawasan fungsi lindung dan upaya mengatasi suburnya enceng gondok.

(way)