SOLO, solotrust.com - Saat ini, tren Tea Pairing yakni memadukan makanan jenis tertentu dengan jenis teh yang disajikan tengah berkembang di Belanda. Tren ini menambah dimensi baru dalam pengalaman bersantap makan sekaligus mendorong meningkatnya penjualan teh yang berkualitas tinggi ke negara tersebut.
Selain itu, health trend yang juga berkembang di Belanda sekarang juga telah menyebabkan meningkatnya konsumsi akan teh organik yang berkualitas tinggi.
Dari sisi permintaan, pertumbuhan impor teh Belanda dari dunia juga terus mengalami peningkatan, yakni sebesar 11,50 persen dengan nilai sebesar USD 115, 81 juta (sekitar Rp1,62 triliun).
Melihat peluang ini, Indonesia menangkapnya dengan melakukan promosi yang bisa mengarah pada ekspor teh organik ke Belanda. Salah satunya adalah yang baru-baru ini dilakukan oleh KBRI Den Haag.
Dikabarkan Kementerian Luar Negeri via lamanya, Selasa (26/2/2019), KBRI Den Haag melakukan kegiatan promosi melalui program "Tea Tasting" di dua restoran ternama Belanda yakni 'Ron Gastro Bar Indonesia Downtown' Amsterdam dan 'Ron Gastro Bar Indonesia' OudeKerk Amstelveen selama dua hari berturut-turut, pada 17-18 Februari 2019.
Pada kegiatan promosi tersebut, KBRI Den Haag menggandeng distributor makanan dan minuman Indonesia di Belanda serta perusahaan eksportir teh organik Indonesia PT Bukit Sari.
Kegiatan promosi ini bertujuan untuk mendorong restoran-restoran ternama Indonesia di Belanda menyajikan teh organik Indonesia dalam salah satu menunya, di mana rata-rata pengunjung restoran tersebut adalah masyarakat Belanda kalangan menengah ke atas dan para ekspat yang bekerja di Belanda.
Promosi teh organik kali ini dilakukan dengan konsep "Tea Tasting", dengan membagi-bagikan minuman teh hangat bagi para pengunjung restoran pada saat makan siang.
Melihat animo positif dari para pengunjung restoran, pihak manajemen restoran 'Ron Gastro Bar Indonesia Downtown' Amsterdam telah mengonfirmasi untuk menggunakan teh organik Indonesia milik PT Bukit Sari, dengan pilihan rasa pandanus tea, java evening tea, dan downtown tea untuk menjadi salah satu sajian menunya. Catatannya, perusahaan Indonesia tidak hanya men-supply tehnya saja namun sekaligus menyediakan tea set-nya.
Selain "Ron Gastro Bar Indonesia Downtown", restoran lain yang juga berminat pada teh Indonesia adalah "BistroBar Indonesia" yang berlokasi di Haarlem, Belanda. Mereka memilih menggunakan rasa pandanus tea dan meminta perusahaan Indonesia untuk dapat men-supply teh dalam bentuk bulk tanpa tea set.
Melihat respon positif dari restoran-restoran ternama Indonesia di Belanda tersebut, dalam waktu dekat KBRI Den Haag akan mengagendakan kerja sama promosi teh Indonesia dengan beberapa hotel besar di Belanda, salah satunya Hotel Jakarta yang belum lama berdiri di Amsterdam serta hotel-hotel lain yang berada di bawah satu manajemen. (Lin)
(way)
