Hard News

Hadiri Kampanye Terbuka di Solo, Jokowi Sodorkan 3 Kartu Saktinya

Jateng & DIY

09 April 2019 18:58 WIB

Capres 01 Joko Widodo saat berpidato dalam Kampanye Rapat Umum Solo Bersatu di Stadion Sriwedari, Solo, Selasa (9/4/2019). (solotrust-adr)

SOLO, solotrust.com - Calon Presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) menghadiri langsung Kampanye Rapat Umum Solo Bersatu di Stadion Sriwedari, Laweyan, Solo, Selasa (9/4/2019) sore. Dalam kampanye tersebut, Jokowi menyodorkan tiga kartu saktinya.

Kegiatan itu dihadiri puluhan ribu massa pro Jokowi dari Solo hingga wilayah Jawa Tengah lainnya. Mereka membawa atribut-atribut Paslon 01 bergambar Jokowi - Ma'ruf Amin dan atribut parpol pengusung seperti PDIP, PSI,Golkar, PKB, PPP, Nasdem, Perindo, Hanura PKPI dan PBB. Saat Jokowi tiba di atas panggung, disambut dengan bentangan bendera merah putih raksasa berukuran 12x30 meter dari para sukarelawan.



Acara diisi dengan orasi dari tokoh-tokoh pemenangan Paslon 01 Jokowi - Ma'ruf Amin. Di antaranya Politikus PDIP Puan Maharani, putri almarhum Gus Dur Yenny Wahid, dan tampak dihadiri sejumlah tokoh-tokoh penting dari partai koalisi dan artis ibu kota yang memberikan hiburan seperti Ivan Seventeen, Radja, hingga Nella Kharisma.

Setibanya di atas panggung utama, Jokowi yang didampingi istrinya Iriana Jokowi, dielu-elukan namanya oleh masaa pendukungnya. Dalam sambutannya, Jokowi mula-mula menanyakan kabar warga Solo sembari mengangkat satu jari dan jempolnya.

"Pripun kabaripun? Saya sangat senang sekali bisa hadir di Kota Solo, di mana saya memulai karier saya di bidang pemerintahan tahun 2005 lalu," ujar Jokowi.

"Sae (baik,-red)," jawab puluhan ribu massa.

Kemudian Jokowi menceritakan program andalan yang ia rancang untuk kemajuan masyarakat Indonesia ke depannya yaitu tiga kartu sakti, yakni Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Pra Kerja, dan Kartu Sembako Murah yang wujudnya ditunjukkan langsung oleh Jokowi kepada para pendukung yang hadir.

"Pertama, KIP Kuliah ini merupakan perpanjangan dari KIP SD, SMP, SMA/SMK, memastikan lulusan SMA/SMK yang ingin meneruskan studinya di bangku perguruan tinggi, jadi ada beasiswa baik dalam dan luar negeri," kata Jokowi.

Kemudian, kartu Pra Kerja diberikan kepada lulusan SMA/SMK ataupun akademi dan perguruan tinggi yang masih dalam masa mencari pekerjaan. "Termasuk korban PHK, bisa mendapatkan dan menggunakan Kartu Pra Kerja, dengan kartu ini disediakan training/pelatihan kerja baik di dalam maupun luar negeri dalam waktu yang singkat untuk meningkatkan kualitas SDM dan segera mendapatkan pekerjaan, kalau belum mendapat pekerjaan ada Insentif honornya," jelasnya.

"Ketiga, Kartu Sembako Murah, yang memberikan diskon besar 40-50 persen sehingga akan dapat beli beras, gula, minyak telor dengan harga yang sudah di diskon," papar Jokowi di hadapan puluhan ribu massa.

Melalui tiga kartu saktinya itu, Jokowi yakin ke depan bangsa dan negara Indonesia semakin maju dan mampu bersaing dengan negara lain.

"Tiga kartu ini baru akan efektif dimulai awal tahun depan, tahun ini akan kita rencanakan untuk dianggarkan, karena ini adalah programnya capres," jelas Jokowi. (adr)

(way)