Pend & Budaya

Tiga Tim Mahasiswa DKV ISI Surakarta Diterjunkan Dalam Kreanova

Pend & Budaya

2 Agustus 2019 21:22 WIB

Salah satu tim mahasiswa DKV FSRD ISI Surakarta saat mempresentasikan karya boardgame kepada dewan juri di Solo Techno Park (STP) Kentingan, Jebres, Solo, pada Kamis (1/8/2019).


SOLO, solotrust.com – Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menerjunkan tiga tim, untuk turut serta dalam ajang bagian program kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Surakarta bernama Kreanova.



Dosen Pengampu dan Koordinator Tim Rendya Adi Kurniawan mengatakan, dalam ajang ini mahasiswa mengandalkan karya berupa Boardgame dengan tujuan mengangkat tema lokal konten seni tradisi. Ketiga tim tersebut masing-masing produk boardgame dengan judul “Keris Hunter”, “Bubat War” dan “Dolan Dalan Dolanan”.

Baca: ISI Surakarta Gelar Seleksi Jalur Mandiri Tahun 2019, Prodi DKV FSRD Paling Kompetitif

Ia menjelaskan, karya boardgame Keris Hunter merupakan permainan yang dirancang tentang pencarian keris, namun dikemas sangat menarik dengan visualisasi untuk segmentasi anak sampai dewasa. Selain itu boardgame Bubat War berisi permainan bagaimana strategi untuk dapat memenangkan pertempuran dengan setting edukasi sejarah dari Perang Bubat.

 

Sedangkan karya tim ketiga, berupa boardgame tentang permainan anak tradisional yakni, Dolan Dalan Dolanan yang memainkan beragam dolanan anak disertai beberapa tahapan yang mengasyikkan untuk dimainkan secara berkelompok.

“Kreanova diarahkan pada peningkatan ekonomi masyarakat. Ini mengingat perkembangan suatu daerah tak selalu ditentukan kekayaan sumber daya alam semata, namun juga kemampuan memberdayakan masyarakat membangun diri dan lingkungannya,” ujar Rendya kepada solotrust.com.

Adapun karya dari mahasiswa tersebut dipajang di Solo Techno Park (STP) Kentingan, Jebres, Solo selama dua hari Rabu (31/7/2019) dan Kamis (1/8/2019). Selanjutnya karya dari mahasiswa tersebut dipresentasikan dihadapan juri yang meliputi praktisi, akademisi, pebisnis dan perwakilan dari Bappeda Surakarta

“Ketiga tim tersebut termasuk dalam kategori Mahasiswa dan Masyarakat Umum,” katanya.

Karya yang dilombakan oleh para mahasiswa DKV ISI meliputi prototype boardgame, modul dan merchandise, untuk menambah daya tarik pengunjung dan dewan juri saat melihat serta mencoba permainan boardgame tersebut. Kata Rendya, karya boardgame ini sekaligus sebagai bagian dari tugas mata kuliah Ilustrasi Terapan di semester II yang diampu olehnya bersama Basnendar Herry Prilosadoso, S.Sn., M.Ds, yang mana memang sudah diprogramkan untuk diikutsertakan dalam ajang karya inovasi tersebut rutin setiap tahunnya.

Baca: Tim ISI Surakarta Satu-Satunya Sekolah Seni yang Lolos Kompetisi Bisnis Kemenristekdikti

“Tujuan lain dari keikutsertaan yaitu karya mahasiswa dapat berdampak langsung dan sebagai solusi di masyarakat melalui desain yang menarik, inovatif dan kreatif serta dapat diimplementaaikan kepada masyarakat dan stakeholder,” sambung Basnendar. (adr)

(wd)