Solotrust.com- Banyaknya kasus kerusuhan, korupsi, caci maki bertebaran di media massa dan media social, yang terkadang membuat orang menjadi malas membaca berita. Namun tidak usah khawatir, dari sekian banyak hal yang tidak baik, masih ada sosok yang baik dan tulus ikhlas yang rela menempuh perjalanan dengan mengayuh sepeda angin dari Kota Solo menuju Pasuruan hanya untuk mengembalikan sebuah dompet yang terjatuh.
Itulah kesaksian dari akun Instagram @dickyedickoent yang cepat menyebar dan viral karena mengunggah kesaksian seorang bapak – bapak yang rela menempuh perjalanan jauh dengan mengayuh sepeda angin atau sepeda onthel dari Solo ke Pasuruan untuk mengembalikan dompet seseorang yang terjatuh.
“JASAMU TIDAK AKAN AKU LUPAKAN PAK” demikan caption pembuka dari akun tersebut. “ Singkat cerita, beliau yg bertempat tinggal di daerah Solo ini rela dan mengembalikan dompet temen saya yg jatuh di daerah Solo dan diantar ke Pasuruan.” cerita akun @dickyedickoent memulai kisahnya tentang seorang bapak yang tiba-tiba datang.
Dia pun melanjutkan kisahnya “Yg bikin kagetnya lagi, beliau naik sepeda onthel dari Solo ke Pasuruan, beliau berangkat Selasa pagi pukul 08.00 dan nyampek di Pasuruan rabu pagi, baru siang tadi (kamis) beliau menemukan tempat tinggal teman saya.” bebernya lagi menceritakan klonogi perjalanan bapak penemu dompet.
“Dan isi dompet utuh nggak diambil 1000 pun, sungguh mulia hatimu pak, terima kasih pak jasamu tak akan pernah terlupakan, hati2 di jalan pak.” tulisnya mengucapkan rasa terima kasih kepada bapak itu.
Dalam captionnya, @dickyedickoent juga meminta kepada orang yang bertemu dengan bapak tersebut supaya diminta istirahat atau diberikan paling tidak minum.
Kisah kesaksian tersebut mendapatkan respon beragam diantaranya kenapa tidak dikasih tumpangan pulang dengan travel atau kereta atau diinapkan terlebih dahulu di rumahnya.
Namun, @Dickyedickoent meresponsnya “Sebelumnya, bapaknya udah ditawari untuk istirahat dulu di rumah temen saya tapi beliaunya menolak dan maunya langsung balik ke rumah.” Ceritanya menanggapi berbagai pertanyaan.
Dia juga mengungkapkan jika bapak tersebut tidak mau naik kereta atau travel maunya pulang Solo naik sepeda onthelnya saja sama seperti ketika berangkat menuju Pasuruan. (dd)
(wd)
