Serba serbi

Dua Wanita Muda Jogja ini Sulap Daging Kelinci Menjadi Kuliner Nikmat

Wisata & Kuliner

17 Oktober 2019 07:34 WIB

Menu olahan kelinci DRabbit Sleman Yogyakarta.

YOGYAKARTA, solotrust.com - Daging kelinci ternyata tidak hanya bisa disajikan dalam bentuk sate saja. Di tangan dua wanita muda ini, daging kelinci disulap menjadi aneka olahan yang menggiurkan. Ya, Anis Setianingsih (27) dan Agata Wisdaninggar (27) berkolaborasi membuka rumah makan bernama D'Rabbit di Jalan Palagan Tentara Pelajar Km. 8 Desa Mudal, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Di sana terjadi berbagai varian menu masakan dengan bahan utama daging kelinci.

"Kami memilih daging kelinci sebagai bahan utama masakan karena ingin memperkenalkan ke masyarakat bahwa daging itu tidak hanya sapi, ayam atau kambing saja. Tetapi daging kelinci juga bisa dikonsumsi dan punya banyak manfaat," tutur Aga pada solotrust.com, Selasa (15/10/2019).



Menurutnya, manfaat daging kelinci cukup banyak bagi kesehatan manusia. Antara lain, mengobati asma, baik untuk jantung, membantu tumbuh kembang anak, memperbaiki metabolisme tubuh, menjaga kesehatan janin selama mengandung, cocok sebagai menu diet.

Rumah makan yang buka sejak tanggal 9 Oktober 2019 tersebut menawarkan 6 menu makanan olahan daging kelinci. Meliputi Nasi Kelinci Crispy dengan pilihan sambal matah atau sambal bawang, Kelinci Lada Hitam, Nasi Goreng Kelinci, Spaghetti Saus Daging Kelinci, Bakso Bakar Kelinci, dan Siomay Sushi Kelinci. Pihaknya sengaja tidak menyediakan menu daging kelinci yang diolah dengan cara disate sebab sudah banyak kompetitor lain yang menawarkan produk tersebut.

Untuk dapat menemukan resep yang pas dalam mengolah daging kelinci, Anis mengaku dirinya mencari-cari tahu di internet tentang masakan berbahan daging kelinci. Selanjutnya, keduanya pun banyak melakukan percobaan hingga dapat menemukan citarasa yang tepat. Salah satu menu yang menimbulkan tantangan tersendiri adalah menu Kelinci Lada Hitam.

"Untuk membuat menu Kelinci Lada Hitam memerlukan takaran yang tepat. Karena lada hitam rasanya cenderung pedas, sedangkan selera orang Yogyakarta lebih suka yang manis," terang Anis.

Sejauh ini, menu yang paling banyak diminati adalah menu Nasi Kelinci Crispy. Menurutnya, menu terlebih menjadi favorit konsumen karena kuncinya ada pada sambal yang mantap melengkapi olahan daging yang tidak alot.

Adapun harga menu yang ditawarkan cukup terjangkau mulai dari Rp 15 ribu sampai Rp 27 ribu. Selain itu, menu minuman juga disediakan antara lain milkshake, susu beras kacang hijau, jeruk, teh, float hingga lemon tea. Dengan harga minuman terbilang murah antara Rp 3 ribu hingga Rp 10 ribu saja.

Selama periode pembukaan, D'Rabbit menawarkan promo spesial yaitu diskon 20 persen untuk semua menu makanan hingga tanggal 23 Oktober 2019 tanpa minimum pembelian. Untuk menarik minat masyarakat, akan diadakan promo-promo lain yang menarik secara rutin tiap 2 minggu selama 3 bulan ke depan. Untuk memperluas jangkauan penjualan, pihaknya saat ini sedang memproses kerjasama dengan manajemen ojek online seperti Gojek dan Grab. (rum)

(wd)