Hard News

Soal Daging Anjing, Walikota Solo Akan Carikan Solusi

Jateng & DIY

4 Desember 2019 20:59 WIB

Salah satu warung penjual daging anjing.

SOLO, solotrust.com- Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menanggapi arahan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terkait regulasi yang mengatur daging anjing. Hal tersebut bertujuan untuk meminalisir kuliner daging anjing di Kota Solo.

Rudy menilai mengeluarkan atuaran warung-warung yang berjualan sate gukguk dan sejenisnya dengan membuat perda bukanlah solusi utama untuk menyetop peredaran daging anjing .



Selain itu Wali kota menilai solusi memberikan ganti rugi penutupan warung juga bukan solusi yang tepat untuk ditempuh, menurutnya langkah tersebut hanya sebagai solusi jangka pendek.

Pihaknya lebih memikirkan solusi jangka panjang, salah satunya mengalihkan mata pencaharian pedagang kuliner daging anjing di Kota Solo.

“Bagi saya Perda ada atau tidak, yang penting teman-teman ini kita carikan solusi. Solo ini kalau tidak ada yang nyetori (daging anjing -red) ya tidak ada yang jualan.” Ujar Rudy.

Ke depan pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk mengatur pemasok daging anjing di Kota Solo. Wali kota juga berjanji akan melakukan pendekatan kepada para pedagang kuliner ekstrem tersebut.

diberitakan sebelumnya, Gubernur Ganjar menginstruksikan pemerintahan daerah di Solo Raya membuat aturan jelas soal konsumsi daging anjing, karena tercatat ada 13.700 anjing dikonsumsi tiap bulannya di wilayah tersebut. (daw)

(wd)