Solotrust.com - Komite Komunikasi Festival Film Indonesia (FFI) 2018-2020 Totot Indrarto mengembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (22/12/2019) pukul 03.00 WIB. Ia sudah cukup lama menjadi bagian dari FFI.

Totot tercatat pernah menjadi Komite Seleksi pada 2005 dan 2010. Dirinya juga pernah menjadi juri FFI pada 2008. 2009, 2010, 2014, dan 2015 dan menjabat Ketua Komite Film Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) periode 2012-2015.

Kabar meninggalnya Totot ditanggapi penuh duka cita oleh banyak pihak, terutama rekan penyelenggara FFI. 

“Broo @pakde kok lo cepet banget sih ninggalin gue dan kita semua,” tulis Lukman Sardi di akun Instagramnya. 

“Speechless gue.. Lo orang yang selalu gue andelin untuk ngingetin gue dan kasih ilmu gue tentang sejarah film Indonesia dan selalu ingetin gue untuk sabar selama ngurusin FFI. Gue bingung dan nggak ngerti harus ngomong apa, gue kehilangan temen diskusi. Thanks for everything yaa. FFI kehilangan banget, mudah-mudahan gue bisa jalanin FFI seperti yang kita cita-citain yaa. RIP my old brother, lo akan selalu dalam kenangan dan di hati gue, maaf banget gue nggak bisa ikut antar lo yak karena gue pas nggak di Indonesia,” tulis Lukman kemudian.

Ungkapan duka juga disampaikan mantan kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf. 

“Selamat jalan Pak De. Kami sungguh kehilanganmu. Komunitas budaya, film , seni rupa, dan ekonomi kreatif lainnya sangat kehilanganmu, mas Totot Indrarto. Terima kasih atas kontribusi pikiran, tenaga, waktu, perasaan, keahlian, pengalaman, dan kebaikanmu kepada dunia ekonomi kreatif nasional. Terima kasih tak terhingga. Innalillahi wa inna ilaihi raaji’uun,” tulis Triawan Munaf di akun Instagram pribadinya. (dd)

(redaksi)