SOLO, solotrust.com- Tembok pagar bagian sisi utara Taman Balekambang, Manahan, Banjarsari ambrol. Tembok tersebut ambrol sepanjang 20 meter.
Selain itu, diketahui sisi yang sama di bagian lain tembok juga miring sekitar 30an meter. Hal itu diketahui dari hasil pantauan di lapangan Komisi II DPRD Solo.
Ketua Komisi II DPRD Solo, YF Sukasno menyebutkan, pihaknya langsung turun ke lapangan begitu mendapat laporan dari warga tentang ambruknya tembok pagar taman.
"Kami mendapatkan laporan dari salah satu warga yang kebetulan tengah melintas di sekitar lokasi, Kamis (26/12/2019). Tidak ada korban jiwa," ujarnya, Jumat (27/12/2019).
Dugaan sementara, imbuh Kasno, ambruknya tembok pagar Taman Balekambang tersebut disebabkan tidak kuat menahan beban. Pasalnya, diketahui banyak akar pohon menempel di tembok yang ambruk.
"Akar pohon inilah yang menyebabkan pagar rapuh. Akar banyak menempel dan bahkan masuk ke dalam pori-pori tembok," tambahnya.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun Kasno meminta kepada pihak pengelola segera menindak lanjuti ambrolnya tembok taman tersebut.
"Setidaknya bisa diberikan papan peringatan, karena membahayakan pengunjung. Dan bahkan ternyata ada juga tembok yang miring sekitar 30-an meter. Segera diberi papan peringatan agar pengunjung tidak mendekati lokasi," pungkasnya. (awa)
(wd)