SOLO, solotrust.com- Perlintasan sebidang Kereta Api (KA) Purwosari, Solo, Jawa Tengah akan ditutup pada 5 Februari 2020 mendatang, terkait akan dimulainya pembangunan konstruksi Flyover Purwosari.
Agar diketahui oleh masyarakat luas, Dinas Perhubungan (dishub) Solo sosialisasi manajemen rekayasa lalu lintas pembangunan Flyover Purwosari di persimpangan sebidang Purwosari, Solo, Kamis (30/1/2020).
Baca: 3 Tahap MRLL Flyover Purwosari, Ini Jalan yang Diberlakukan Akses Terbatas
Kepala Dishub Kota Solo Hari Prihatno mengatakan, pihakya telah menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas ketika pembangunan Flyover Purwosari itu dilakukan, dimana Jalan Honggowongso dari Pasar Kembang - Ngapeman diberlakukan dua arah.
“Pemberlakuan dua arah untuk mengakomodir bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) menuju Terminal Tirtonadi. Pemberlakuan dua arah juga dilakukan terhadap jalan Agus Salim dari Bundaran Purwosari - Simpang Jongke.” Jelas Hari.
Ia menambahkan, Dishub juga telah menyiapkan jalur alternatif bagi pengendara dari Solo menuju Yogyakarta dan Semarang atau sebaliknya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Busroni menuturkan, rekayasa lalu lintas sebelum perlintasan KA Purwosari ditutup untuk pembangunan flyover terus dilakukan, agar nantinya masyarakat memiliki panduan ketika penutupan jalan dimulai.
Baca: Rekayasa Lalin Flyover Purwosari Libatkan Dishub Sukoharjo
pembangunan jalan layang (flyover) di perlintasan sebidang Kereta Api Purwosari, Solo, Jawa Tengah menelan anggaran sebesar Rp 104 miliar. Pembangunan flyover dimulai Rabu 8 Januari 2020 ditandai dengan penandatanganan kontrak pekerjaan pembangunan Flyover Purwosari di Loji Gandrung, Solo. Proyek ini diharapkan bisa selesai pada desember 2020. (udin)
(wd)