Ekonomi & Bisnis

Lelang Proyek Tol Solo - Yogya-Kulonprogo Ditargetkan Kelar Juli

Ekonomi & Bisnis

20 Februari 2020 20:53 WIB

Ilustrasi.


JAKARTA, solotrust.com-  Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan proses lelang ruas tol Solo-Yogyakarta-Bandara YIA Kulonprogo akan rampung pada Juli tahun ini.



"[Perkiraan total investasi] Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo adalah Rp 28,58 Triliun," kata anggota BPJT Unsur Kementerian PUPR, Agita Widjajanto, Kamis (20/2/2020).

Sebagai informasi, pendaftaran prakualifikasi untuk lelang tersebut telah dilakukan pada 3 November 2019 hingga 3 Januari 2020. Pada tahap prakualifikasi itu, terdapat 13 peserta yang telah mengambil dokumen prakualifikasi Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo, yaitu PT Gama Group, PT Daya Mulia Turangga, PT Adhi Karya (Persero) Tbk., PT Sena Tata Nusantara, China Road and bridge Corporation, China CAMC Engineering co.ltd, PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Kemudian ada PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, PT TBR, PT Astra Tol Nusantara, PT CITEC Engineering Indonesia (Sinoma International), China State Construction Engineering Corporation Ltd. Dan PT Bumi Sinar Sejahtera.

Adapun saat ini, sudah terdapat peserta yang dinyatakan lolos tahapan prakualifikasi untuk ruas Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo.

"Konsorsium PT Gama group-PT Daya Mulia Turangga, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Adhi Karya (Persero) Tbk. diumumkan pada 30 Januari 2020," kata Agita.

Sebelumnya, ratusan warga di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengikuti sosialisasi rencana proyek tol Yogyakarta-Solo di Balai Desa Bokoharjo, Rabu 4 Desember 2019. Dalam sosialisasi tersebut, banyak warga mempertanyakan kejelasan besaran nilai ganti untung atas lahan, bangunan, dan tanaman milik mereka yang tergusur proyek Tol Solo - Yogya tersebut.

"Ternyata sosialisasi hanya terkait dengan penjelasan teknis daerah mana saja yang bakal terlewati tol. Harapan kami sosialisasi tentang kejelasan ganti untung lahan dan bangunan," kata warga bernama Jobohan Abdul Qodir Zaini (30), Rabu 4 Desember 2019 lalu. #teras.id

(wd)