Hard News

Mereka yang Tak Sabar Ingin Gunakan Jalan TMMD Pekalongan untuk Balap Sepeda

TNI / Polri

11 April 2020 01:17 WIB


PEKALONGAN, solotrust.com- Di berbagai kesempatan, sejumlah anak-anak di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terus merangsek mendekati TNI anggota Satgas TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, yang sedang bekerja membangun jalan di desanya.



Yang namanya anak-anak, saat mendekat tersebut selalu menanyakan kepada Satgas TMMD soal kapan jaan TMMD selesai dibangun dari arah Dukuh Pepedan sampai Ke Dukuh Jlubang sepanjang 1.150 meter lebar 3 meter, untuk menyambung jalan yang sebelumnya telah diaspal dari Jlubang ke arah perbatasan Desa Sidosari, yang merupakan tetangga Pantirejo.

“Lagi-lagi, yang namanya anak-anak terus menanyakan kapan jalan jadi, soalnya mereka sudah tidak sabar ingin menggunakan jalan hasil karya TMMD ini untuk arena balap sepeda,” ungkap Sertu Rohani, salah satu anggota Satgas TMMD, Sabtu (4/4/2020).

Namun demikian, Sertu Rohani sangat bisa menyadari keinginan anak-anak tersebut. Jalan yang selama ini mereka gunakan ke sekolah yang sedang dibangun, dulunya kondisinya berbanding terbalik.

“Jalan dari Desa Pantirejo ke Desa Sidosari dulunya banyak kubangan air jika sehabis hujan. Hal itu diperparah aspalnya sudah banyak yang mengelupas dengan bebatuan berserakan,” tambahnya.

Hari (9), salah satu anak mengatakan, jika nanti jalanan di desanya sudah tuntas, bersama kawan-kawan sebayanya akan menggunakannya untuk balap liar sepeda.

Itulah gambaran semangat anak-anak sekolah karena akses menuju ke sekolah mereka di wilayah Kecamatan Kesesi dan Kecamatan Sragi sedang diselesaikan dari total panjang keseluruhan 2.550 meter.

(wd)