JAKARTA.solotrust.com - Polda Metro Jaya menerima dua penghargaan sekaligus atas keberhasilannya menangkap buronan FBI, Russ Albert Medlin serta keberhasilan dalam pengungkapan kasus persetubuhan di bawah umur melibatkan warga Amerika Serikat (AS) itu.
Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Perlindungan Perempuan dan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmavati serta dari pihak FBI John Kim yang menjabat legal atase FBI.
"Kami dari Kementerian PPPA memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi, demikian juga keberhasilan aparat penegak hukum Polda Metro Jaya dalam pengungkapan kasus kekerasan seksual, serta terkait tindak pidana perdagangan anak," jelas Menteri PPPA, Ayu Bintang di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (24/06/20), dilansir dari Portal Berita Resmi Polri, TribrataNews.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana, menyampaikan rasa bangganya karena jajaranya berhasil mengungkap kasus dan berujung pada penghargaan dari pemerintah dan FBI. Terkait kasus kekerasan terhadap anak dan wanita, Nana menegaskan, pihaknya akan terus mengusut kasus-kasus serupa.
"Kami berkomitmen untuk terus melakukan perlindungan terhadap anak dan perempuan. Kami akan terus lakukan upaya maksimal," tegasnya.
Irjen Pol Nana Sudjana juga mengimbau masyarakat agar dapat memberikan informasi kepada pihak kepolisian jika menemukan adanya tindak pidana, termasuk tindak pidana kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Kami imbau pada masyarakat, Polri tanpa masyarakat tidak akan maksimal. Setiap ada aksi kekerasan pada perempuan dan anak mohon laporkan dan infokan pada jajaran kepolisian," jelas Kapolda.
Sementara itu, Perwakilan Legal Atase FBI, John Kim, mengatakan pihaknya berterima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan. Kim mengaku bersedia membantu aparat hukum Indonesia dalam menangani penegakan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
"Saya mau berterima kasih atas kolaborasi yang luar biasa antara FBI dan Kepolisian Indonesia dan saya harap kerja sama ini terus berlanjut. Kami berupaya ke depannya memberikan yang terbaik dalam kerja sama, bukan hanya di penanganan terorisme, tapi juga di kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," ujar Kim.
Sebelumnya, jajaran Subdit IV Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya di bawah pimpinan AKBP Dhany Aryanda dan Kompol Rovan Richard Mahenu berhasil menangkap buronan FBI, Russ Albert Medlin di kediaman wilayah Jakarta Selatan. Medlin ditangkap atas kasus prostitusi anak di bawah umur.
Dalam kasus ini, polisi berhasil menangkap penyokong wanita ke Medlin, yakni Ariyana Ahmad (20). Kepada polisi, Ariyana mengaku sudah memberikan sepuluh wanita di bawah umur untuk disetubuhi Medlin.
(redaksi)