TNI Polri

Panen Raya Budi Daya Ikan Polda Jateng Tembus 5,4 Ton

TNI Polri

09 Juli 2020 14:31 WIB

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menunjukkan hasil panen ikan

Solotrust.com - Polda Jawa Tengah melaksanakan panen raya budi daya berbagai jenis ikan dan udang mencapai 5,4 ton, Kamis (09/07/2020). Panen raya ini merupakan instruksi dari Presiden RI Joko Widodo dalam rangka Polri mendukung ekonomi nasional.

Kegiatan panen raya dihadiri Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Pangdam IV Diponegoro  Mayjen TNI Bhakti Agus Fajari, Wakapolda Jateng Brigjen Pol Abioso Seno Aji, para PJU Polda Jateng, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, dan Ceo Pelindo III Semarang Ali Sodikin.



Panen raya serentak dilaksanakan di kolam yang terdapat di samping Mako Ditpolairud Polda Jawa Tengah. Ikan dan udang hasil budi daya Ditpolairud Polda Jawa Tengah yang siap panen adalah ikan nila yang ditebar pada 21 Februari 2020 lalu sebanyak 25 ribu benih, luas kolam mencapai 7200 m. Hasil panen ikan nila ini mencapai 800 kg.

Sementara panen udang vaname yang ditebar pada 9 Maret 2020 sebanyak 100 ribu ekor, luas kolam 2x4 meter. Hasil panen udang vaname ini mencapai 100 kg. Selain itu, Polda Jawa Tengah juga memanen ikan kerapu ditebar pada 6 Maret sebanyak 200 ekor, luas kolam 2x4 meter. Hasil panen ikan kerapu ini mencapai 100 kg.

Panen raya berikutnya, yakni ikan bandeng dengan menggunakan lahan milik salah satu warga, Maskuri. Ditebar pada Januari lalu sebanyak 200 ribu ekor, luas kolam mencapai 1,6 hektar. Hasil panen ikan bandeng ini mencapai 1900 kg. Adapun untuk panen ikan lele ditebar pada 6 Maret kemarin sebanyak 10 ribu ekor, luas kolam mencapai 2x4 meter. Hasil panen ikan mencapai 1700 kg.

"Bapak Kapolri telah menetapkan kami untuk membuat ketahanan pangan, khususnya sektor peternakan dan perikanan. Hari ini telah dipanen dari luas tanah 7500 m hampir 5,4 ton di mana penanaman ini dari Ditpolairud Polda Jateng yang hasil panenya dikelola masyarakat sekitar. Adapun untuk benih diberikan dinas terkait," papar Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam siaran persnya.

Di lokasi berbeda, Ditpolairud Polda Jawa Tengah juga memanen ikan lele di lahan milik salah seorang warga, Sumarno. Ditebar pada  25 Februari lalu sebanyak 5000 ekor, luas kolam 8x15 meter. Hasil panen ikan lele ini mencapai 500 kg.

Lokasi budi daya ikan lele yang siap panen selanjutnya berada di Desa Arum Jaya dengan lahan milik Kohari. Ditebar pada  27 Februari sebanyak 3500 ekor, luas kolam 6x4 meter. Hasil panen ikan lele mencapai 300 kg.

"Saya berterima kasih kepada Kapolda Jateng bahwa selama ini telah memberikan berbagai bantuan mulai dari sembako, masker, dan jaket untuk para nelayan agar berlayar menjadi selamat. Kami juga berterima kasih kepada Ditpolairud Polda Jateng yang telah melakukan penebaran benih ikan lele, nila, dan bandeng," kata Lurah Bandarharjo, Emi Setiana Estu Handayani.

"Kami mewakili masyarkat Bandarharjo dan masyarakat nelayan mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-74 semoga Polri semakin dicintai masyarakat," imbuhnya.

Ketahanan pangan di wilayah hukum Polda Jateng, di antaranya meliputi bidang pertanian  dengan luas lahan mencapai 8.294.140 meter dan terdapat 3.809.348 pohon berbagai jenis. Selanjutnya bidang peternakan dengan luas lahan mencapai 521.645 meter dan terdapat  330.959 ekor berbagai jenis hewan ternak. Ada pula bidang padat karya terdapat 29 kolam ikan dengan  67 ribu benih ikan lele dan nila.

"Saya kira ini ide brilian, salah satu langkah yang dilakukan Polri untuk menginspirasi masyarakat. Ke depan persoalan pangan, energi, air akan menjadi perebutan bagi kita semua, bukan hanya masyarakat Indonesia, tapi masyarakat dunia, maka jauh sebelumnya kita harus melakukan langkah antisipasi, contohnya budi daya ikan ini," tutur Pangdam IV Diponegoro  Mayjen TNI Bhakti Agus Fajari.

(redaksi)