SOLO, Solotrust.com- Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Surakarta bakal memperkuat sistem pertahanan website resmi Pemerintah Kota Surakarta. Pasalnya, sepanjang tahun 2017, website resmi Pemerintah Kota Surakarta ternyata pernah terkena peretasan sebanyak 3 kali.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Surakarta, Sri Wardhani Poerbowidojo mengatakan, pihaknya bakal menambah firewall untuk mengantisipasi celah yang ada. Bahkan, menurutnya dari 3 kali peretasan tersebut, hanya satu kali yang terhitung cukup parah.
"Yang paling parah itu pernah menyerang pada pelayanan kelurahan, sehingga sempat melumpuhkan pelayanan selama sehari kerja. Mungkin dia menerobos melalui celah yang ada, karena sekarang aplikasi sudah semakin banyak," ujarnya saat dijumpai wartawan, Kamis (4/1/2018).
Tak disangka, pelaku peretasan, kata Dhani adalah anak berusia 17 tahun. Meski begitu, pihaknya hanya dapat memberikan pembinaan lantaran anak dibawah usia 17 tahun dilindungi oleh undang-undang.
"Sudah ketangkep, tapi karena masih 17 tahun ya cuma diberi pembinaan dan wajib lapor. Semoga ada efek jera," ujarnya.
Selain penambahan keamanan, pihaknya juga bakal mengubah tampilan website atau deface. Menurutnya, sistem di Pemkot Surakarta sudah sangat kuat.
Sementara itu Kepala Seksi (Kasi) Infrastruktur Diskominfo SP, Taufan Redina menambahkan, peretas bisa masuk karena adanya pengintegrasian sistem yang belum sempurna. Dirinya memastikan terus melakukan pembaharuan sistem keamanan di website Pemkot.
"Karena berkaitan dengan pelayanan harus selalu on. Untuk segala bentuk gangguan kepada pelayanan publik, akan diusutkan dan dilaporkan ke pihak berwajib," tegasnya. (vin)
(wd)