Hard News

Siap-siap, Kolam Renang Tirtomoyo Akan Dibuka

Jateng & DIY

24 Juli 2020 10:47 WIB

Kolam renang Tirtomoyo.

 

SOLO, solotrust.com- Perumda Air Minum Toya Wening Solo melakukan simulasi pembukaan kembali Kolam Renang Tirtomoyo Manahan dan Tirtomoyo Jebres, Kamis (23/7/2020). Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Solo, memberikan rekomendasi pembukaan pada Senin (3/8/2020).



Di Kolam Renang Tirtomoyo Manahan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo datang mengikuti simulasi sebagai pengunjung. Petugas satuan keamanan mengecek Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan mengukur suhu tubuh pengunjung di gerbang Kolam Renang Tirtomoyo Manahan.

Pengunjung yang boleh masuk berusia 15 tahun sampai 60 tahun. Para pengunjung mengisi formulir kesehatan dan melakukan transaksi dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Jumlah pengunjung yang berada di seluruh area kolam renang maksimal 220 orang dalam waktu yang sama. Petugas memberikan nomor urut kepada pengunjung untuk memastikan jumlah pengunjung tidak lebih dari 50 persen dari kapasitas area.

Kasi Pengembangan Usaha Perumda Air Minum Toya Wening Solo, Ratmoko menjelaskan, simulasi sebagai persiapan pembukaan kembali dua kolam renang pada Senin (3/8). Petugas akan melakukan penyisiran area untuk memastikan social distancing pengunjung dalam area kolam renang.

Dirinya juga menjelaskan, para pengunjung yang biasa berenang merupakan warga, peserta didik lembaga pendidikan, dan anggota klub renang.

“Ada, pasti ada (pembatasan pengunjung -red), yang pasti usia 15-60 tahun, jadi 15 ke bawah nggak boleh, ibu hamil nggak boleh.” Kata Ratmoko, Kamis (23/7/2020).

Sekretaris Supervisi Fasilitasi Kepatuhan Protokol Kesehatan pada Jasa Pelayanan Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Gesang P memberikan rekomendasi pembukaan kembali bila papan edukasi protokol kesehatan diperbanyak di tempat strategis. Izin pembukaan kembali akan disampaikan oleh Wali Kota Solo atau Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo.

“Hasilnya dapat diberikan rekomendasi karena jaminan dari fasilitasi protocol kesehatan sudah tersedia.” Kata Gesang. (daw)



(wd)