Hard News

Pembukaan TMMD ke 109 di Desa Jatiwarno Dihadiri Danrem 074 Warastratama

Jateng & DIY

23 September 2020 16:24 WIB

Pembukaan TMMD Karanganyar.

KARANGANYAR, solotrust.com- Pembukaan TMMD ke-109 tahun 2020 di Balai Desa Jatiwarno, Kecamatan Jatipuro dihadiri Danrem 074 Surakarta Kol Inf Rano Tilaar, Selasa (22/9/2020). Dalam kesempatan itu, Danrem menyebut TMMD merupakan bukti kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Satuan komando kewilayahan TNI AD menggelar TMMD, yang kita kerjakan ini sebenarnya adalah geogfrafinya, demografinya dan kondisi sosialnya. Karena tugas komando kewilayahan itu yang namanya geografi harus menjadi ruang juang, demografinya  harus menjadi alat juang, kondisi sosialnya menjadi kondisi juang, itulah yang disebut rak juang. Jika betul-betul sudah diimplementasikan di lapangan akan menjadi KTR (Kemanunggalan TNI dengan rakyat),” kata Danrem.



Program TMMD yang dilaksanakan di Desa Jatiwarno membutuhkan anggaran total Rp 1,65 miliar. Anggaran itu bersumber dari anggaran APBD Provinsi Jateng, APBD Karanganyar dan swadaya masyarakat Desa Gantiwarno

Sementara itu dalam program TMMD ini ada beberapa pengerjaan fisik seperti pengecoran jalan, jembatan, talut dan rumah tidak layak huni sebanyak 30 unit. Di sisi lain juga ada penyuluhan tentang penanganan sampah, tanaman herbal, mitigasi bencana, narkoba, wawasan kebangsaan dan lain-lain.

Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan kegiatan TMMD perlu terus diagendakan.

“TMMD masih aktual dan masih dibutuhkan  karena filosofinya ini mempersatukan antara TNI, Polri dan Masyarakat. Utamanya adalah gotong royong membangkitkan semangat masyarakat untuk ikut merasa memiliki negara ini dengan peran aktif  dari progam TMMD. Oleh karena itu kami pemerintah mendukung dengan TMMD itu kami ingin tuntas desa itu, persoalannya kita selesaikan sehingga setelah TMMD masyarakat  menjadi lebih sejahtera, berbeda dengan yang belum mendapatkan progam TMMD,” ungkap Juliyatmono dalam sambutan pembukaan TMMD ke-109. (Joe)

(wd)