Hard News

Jokowi Minta TNI Investasi Pertahanan untuk Hadapi Perang Modern

TNI / Polri

5 Oktober 2020 13:38 WIB

Presiden Jokowi menaiki kokpit pesawat tempur dalam peringatan HUT TNI AU Ke-71 di Halim Perdanakusuma, Jakarta, 9 April 2017.

JAKARTA, solotrust.com- Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta TNI bersungguh-sungguh mengubah kebijakan belanja pertahanan menjadi investasi pertahanan untuk menguasai lompatan teknologi militer.

"Hanya melalui investasi jangka panjang yang terencana, TNI akan mampu menjadi kekuatan perang modern yang mengikuti perkembangan teknologi termaju," kata Jokowi dalam amanatnya saat menjadi inspektur upacara HUT TNI ke-75 yang digelar secara daring, Senin (5/10/2020).



Jokowi mengatakan kebijakan investasi pertahanan adalah berpikir jangka panjang yang dirancang sistematis dan dijalankan secara konsisten dan berkelanjutan.

Menurut Jokowi, saat ini semua sedang berada di era lompatan teknologi militer yang akan mempengaruhi taktik dan strategi perang masa depan.

"TNI harus terus melakukan transformasi teknologi dan personil yang mampu memahami dan memanfaatkan lompatan di bidang teknologi informasi, teknologi nano, dan kecerdasan buatan," ujarnya.

TNI, kata Jokowi, harus siap mengantisipasi karakter baru pertempuran masa depan yang mempunyai daya hancur lebih besar. Pertempuran masa depan itu berjalan lebih singkat dalam menentukan pemenang dan pertempuran hibrida yang menggabungkan berbagai taktik sekaligus, baik konvensional dan nonkonvensional. Juga taktik lintas dimensi, baik sosial, politik, dan ekonomi. #teras.id

(wd)