Entertainment

Iwan Fals Kritisi Sarjana Muda Menganggur

Musik & Film

28 Desember 2020 18:31 WIB

Iwan Fals (Sumber: Instagram-@iwanfals)

Solotrust.com - Banyaknya angka pengangguran, khususnya sarjana muda mendapat sorotan khusus oleh penyanyi Virgiawan Listanto atau lebih akrab dikenal dengan nama Iwan Fals. Lewat channel YouTube miliknya iwanfalsmusica, penyanyi dikenal kritis terhadap masalah-masalah sosial ini pun mengomentari fenomena banyaknya sarjana muda menganggur.

"Intinya kenapa kok banyak sarjana muda menganggur itu permasalahannya, di samping adanya pandemi yang membuat pengangguran tinggi karena perusahaan tutup," lanjut Iwan, dikutip solotrust.com, Senin (28/12/2020).



Pelantun 'Bento' melanjutkan, banyaknya perusahaan berhenti operasi lantaran terdampak pandemi Covid-19 membuat lowongan pekerjaan jadi berkurang, sementara lulusan sarjana melimpah.

Selain itu, Iwan juga menyentil tentang banyaknya sarjana muda mempunyai gengsi tinggi, sehingga tidak mau bekerja di tempat selain yang dikuasainya.

"Sarjana-sarjana muda yang baru ini gengsinya gede. Dia lulus cuma pengin kerja di bidang yang dia kuasai aja," kata sang musisi.

"Tapi ya nggak semua sarjana begitu. Ada juga sarjana yang mau kerja apa aja serabutan, tapi itu nggak banyak. Umumnya gengsi sehingga menganggur," sambungnya mengkritisi.

Iwan juga menambahkan, biasanya para sarjana muda teorinya banyak, namun praktiknya kurang sehingga kalah bersaing dengan para seniornya. Penyanyi 59 tahun mengkritisi faktor komunikasi dari para sarjana muda sering kali masih kurang terampil, sehingga menyebabkan pikiran dan perkataan kurang bisa selaras.

"Jadi imbanglah antara komunikasi dan perbuatan itu satu jalan," ucapnya, menyoal komunikasi serta perbuatan sering kali tidak sinkron dan membuat perusahaan enggan menerima para sarjana muda.

Iwan lantas menyarankan kepada para pendidik untuk mengajarkan membuat portofolio atau data diri para muridnya dan melatih cara mempresentasikan pengalaman sedari kecil. Dengan begitu rasa percaya diri bisa tumbuh dengan baik. Biasanya perusahaan akan melirik orang yang mampu mempresentasikan pandangan-pandangan ke depan tentang suatu hal yang harus diperbuat. (dd)

(redaksi)