SOLO, solotrust.com- Dalam dunia Kemiliteran keunggulan postur fisik prajurit adalah hal yang mutlak diperlukan, guna mendukung tercapainya tugas pokok kesatuan. Untuk memiliki fisik yang prima dan postur yang kuat maka diperlukan suatu program pembinaan fisik yang wajib dilaksanakan secara konsisten.
Memasuki minggu militer di setiap kesatuan TNI yang dilaksanakan setiap bulan pada minggu ke empat, Kodim 0735/Surakarta melaksanakan Lari Jalan, yang dilaksanakan dengan menggunakan Uniform Khas minggu militer, Selasa (23/1/2018).
Komandan Koramil (Danramil) 05/Pasar Kliwon Kodim 0735/Surakarta Kapten Cba Kurdi memimpin langsung pelaksanaan Lari Jalan tersebut. Diawali dengan senam peregangan dan pemanasan seluruh prajurit Kodim 0735/Surakarta mengikuti kegiatan lari jalan yang dilaksanakan secara bersamaan.
Kegembiraan, keceriaan, serta kekompakan yang penuh semangat tampak dari raut wajah para ksatria Kodim 0735/Surakarta ini. Dengan penuh semangat mereka juga menyanyikan lagu-lagu perjuangan guna menambah rasa nasionalisme dan juga militansi prajurit.
Danramil 05/Pasar Kliwon Kapten Cba Kurdi saat ditemui usai pelaksanaan kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan minggu militer ini merupakan program dari satuan atas dan menjadi agenda wajib yang harus di laksanakan.
“Kegiatan ini juga untuk menjaga dan meningkatkan ketahanan fisik, serta kekuatan dan stamina agar semakin baik.” Tutur Danramil.
Lebih lanjut Danramil menambahkan Lari Jalan juga bertujuan untuk menjaga kebugaran dan kemampuan individu prajurit dalam mendukung kesiapsiagaan satuan, sehingga dengan kondisi fisik yang prima setiap prajurit dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
" Lari Jalan juga sebagai sarana untuk meningkatkan serta memacu semangat prajurit di dalam melaksanakan pembinaan fisik serta menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh prajurit, guna menunjang pelaksanaan tugas pokok." Pungkasnya.
Setelah melaksanakan Lari Jalan Seluruh prajurit melaksanakan kegiatan pembinaan fisik tambahan yakni Push-up, Sit-up, dan Pull-up, dan dilanjutkan dengan senam pelemasan yang menandai berakhirnya kegiatan tersebut.
(wd)
