SOLO, Solotrust.com - Keindahan Air Mancur Menari atau Dancing Fountain yang ada di Taman Pelangi Jurug nampaknya tidak bisa dinikmati untuk satu bulan ke depan. Pasalnya, pihak pengelola Taman Pelangi bakal melakukan pembenahan pada wahana yang berada di tengah danau itu. Sebagai gantinya, harga tiket Taman Pelangi turun dari harga yang sebelumnya.
"Bulan februari ini Dancing Fountain sementara dinonaktifkan dulu. Sekitar 1 bulan kami lakukan pembenahan danau dan meninggikan posisi dancing fountain. Maka harga tiket ada penurunan," ungkap Direktur PT Cikal Bintang Bangsa selaku pengelola Taman Pelangi TSTJ, Agung Riyadi saat berada di Balai Kota Surakarta, Jumat (26/1/2018).
Harga tiket masuk, kata Agung, menjadi Rp 15.000 per- orang untuk hari Senin-Jumat. Sementara, tiket masuk pada hari libur dan akhir pekan seharga Rp 20.000 per- orang. Menurutnya dengan dinonaktifkannya Dancing Fountain tak terlalu banyak berpengaruh terhadap jumlah pengunjung di Taman Pelangi.
"Tapi yang jelas, kita juga akan terus melakukan inovasi. Pembenahan ini perlu kita lakukan karena danau terlalu rendah airnya. Untuk kedepannya permukaan dancing akan kita tinggikan, jadi lebih gagah," jelas Agung.
Direktur Perusahaan Daerah (Perusda) Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso menambahkan animo masyarakat di Taman Pelangi Jurug masih tinggi dalam beberapa waktu terakhir ini. Ke depannya, Dancing Fountain dapat menambah kenyamanan bagi pengunjung. "Pengunjung bisa melihat dari berbagai sisi. Ketika ada kerumunan ramai tetep bisa keliatan."
Untuk diketahui jam operasional Taman Pelangi Jurug dibuka mulai 17.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB setiap harinya. (vin)
(wd)