JAKARTA, solotrust.com - Dua terduga teroris HH dan ZA yang ditangkap tim Dentasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di kawasan Condet Jakarta Timur dan daerah Cikarang, Cibarusa, Kabupaten Bekasi Jawa Barat, kedapatan menghadiri sidang pentolan FPI, Rizieq Shihab. Keterkaitan terduga teroris dengan FPI ditelusuri juga lewat barang bukti yang didapatkan saat operasi penangkapan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes (pol) Yusri Yunus mengungkapkan saat ini penyidik mendalami keterkaitan antara empat terduga teroris yang telah ditangkap di kawasan Condet, Jakarta Timur, dan Cibarusah, Bekasi. Selain dengan FPI,  penyidik juga menelusuri keterkaitan para terduga teroris dengan bom yang terjadi di Gereja Katedral Makassar.

Pasalnya di salah satu kediaman terduga teroris ZA ditemukan lima bom aktif dengan jenis daya ledak yang besar.

"Apakah ada korelasinya dengan salah satu ormas terlarang yang sudah dinyatakan oleh pemeirntah, korelasinya seperti itu iya memang ada beberapa kita temukan barang bukti di situ. Ada yang menanyakan adakah keterkaitan dengan bom Makassar di Gereja Katedral, sampai dengan saat ini masih belum ditemukan ada keterkaitan. Mereka ini masih informasi sampai saat ini memang masih bergerak kelompok sendiri saja. Tapi ini masih didalami terus karena barang bukti yang ditemukan cukup banyak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Hasil keseluruhan dari penyelidikan akan segera diungkapkan usai penyelidikan lebih lanjut .

(zend)