JAKARTA, solotrust.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah berhasil mengunduh isi percakapan cockpit pesawat Sriwijaya SJ-182 yang mengalami kecelakaan pada 9 Januari 2021 silam. Sebelumnya Cockpit Voice Recorder (CVR) telah diketemukan pada 30 Maret 2021 dan langsung dibawa ke laboratorium KNKT untuk dilakukan pengunduhan data serta investigasi.
KNKT telah berhasil mengunduh data dari CVR berwarna oranye ini pada 1 April 2021. Data itu berupa rekaman percakapan pilot dan petugas ATC.
Kepala KNKT, Soerjanto Tjahjono dalam laporan tertulis mengungkapkan isi rekaman tersebut termasuk percakapan saat kecelakaan terjadi. Ada 4 channel yang diunduh KNKT namun 1 diantaranya mengalami gangguan.
"KNKT berhasil mengunduh seluruh 4 channel dari CVR, akan tetapi channel 4 pada CVR mengalami gangguan. Meskipun demikian, berdasarkan rekaman yang ada tersebut, telah menambah data penting bagi investigasi yang hasilnya nanti akan disampaikan dalam laporan akhir (final report)," kata Soerjanto, Selasa (13/4).
Data dari CVR nantinya akan melengkapi data Flight Data Recoder (FDR) pesawat Sriwijaya SJ-182 sehingga dapat diselidiki penyebab kejadian naas yang menewaskan seluruh penumpang dan kru pesawat.
Pesawat Sriwijaya SJ-182 mengalami kecelakaan naas, terjatuh di kawasan perairan Kepulauan Seribu, tepatnya di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.
(zend)