JAKARTA, solotrust.com - Indonesia telah mendatangkan total 59,5 juta dosis bahan baku curah (bulk) vaksin COVID-19 yang kemudian dikemas dalam botol vial.
Juru bicara vaksinasi corona dari PT Bio Farma, Bambang Heriyanto, mengatakan dari jumlah keseluruhan bulk yang datang, ditargetkan dapat dibuat vaksin sebanyak 46 -47 juta dosis siap pakai.
"Dari total bulk yang sudah datang 59,5 juta dosis, target output 46-47 juta dosis (diproduksi Bio Farma). Dari jumlah tersebut sudah diproduksi sekitar 35 juta dosis," kata Bambang
Bio Farma memproduksi 35 juta dosis dan dikemas dalam kemasan 10 dosis per botol vial. Nama mereknya menjadi "COVID-19 Vaccine".
Dari jumlah total produksi vaksin Bio Farma, 20 juta dosis diantaranya telah didistribusikan untuk program vaksinasi.
Sehingga vaksin Sinovac di Indonesia sebanyak 24,5 juta dosis bulk. Setiap orang harus disuntik 2 dosis karena Sinovac merupakan vaksin dengan platform inactivated virus.
Sebelumnya Indonesia telah mendatangkan kembali 6 juta bulk vaksin Sinovac yang tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
(zend)