Hard News

Kekeh Ingin Bantu TNI, Rony dan Agung Bawa Buku Belajar di Lokasi TMMD

TNI / Polri

25 Juni 2021 11:22 WIB

anak-anak dari Kampung Pajang Saat berada di area TMMD.

SOLO, solotrust.com- Ada pemandangan unik di tengah pelaksanaan Program TMMD Reguler Kodim 0735 Surakarta. Rony dan Agung, dua anak dari Kampung Pajang ini setiap hari terlihat mondar mandir, membantu pelaksanaan program TMMD dikampung mereka.

Tentu saja, keduanya membantu tanpa disuruh oleh siapapun dan tanpa pula paksaan.



Pekerjaan yang dilakukan juga ringan, mereka membantu sesuai dengan kemampuan dan usianya. Mereka melakukan ini dengan sukarela, karena ternyata keduanya memang sama-sama mengidolakan sosok TNI.

“Cita-cita ya pengin jadi anggota TNI, jadi pas ke sini ya seneng banget,” kata Rony.

Senada dengan Rony, hal yang sama disampaikan Agung. Ia mengaku gembira saat mendengar kampungnya akan banyak tentara (TNI). Demikian pula saat pelaksanaan kegiatan TMMD, hampir tiap hari ia bersama rony dan beberapa temannya berada dilokasi.

“Tadi bantu bantu ngangkut paving, pas istirahat belajar baca buku, saya kesini bawa buku karena belajarnya di bimbing pak tentara,” tutur Agung.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-111 Tahun 2021 Kodim 0735/Surakarta menyasar pembangunan fisik dan non fisik. Untuk pembangun fisik diantaranya meliputi pembangunan talud di kali brojo, serta renovasi RTLH sebanyak 5 unit.

“Untuk Sasaran fisik meliputi pembangunan talud di kali brojo rw III kel pajang sasaran p = 40 M, t = 5 M, LATAS = 50 CM. lebar bawah = 100 CM, pavingisasi jalan sasaran P = 112 M, L utara = 2 M, lebar selatan = 3 M, serta pembuatan gazebo dan papan nama 1 unit.”Jelas Dandim 0735 Surakarta, Letkol Inf Wiyata S Aji.

Selain fisik, lanjut Dandim,  program TMMD lainya juga menyasar pembangunan non fisik, diantaranya meliputi penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan penanaman nilai-nilai ideologi pancasila, penyuluhan pencegahan penyalahgunaan narkoba, penyuluhan mitigasi bencana kebakaran dan banjir.

“Kami juga melakukan penyuluhan pencegahan, penanganan covid 19 jogo tonggo, penyuluhan sanitasi lingkungan perumahan dan pengolahan air limbah domestik, serta sosialisasi sampah menjadi emas dan pemanfaatan limbah sampah,” imbuh Dandim. (nas)

(wd)