Serba serbi

BPOM Beri Izin Darurat Vaksin Moderna

Kesehatan

2 Juli 2021 12:49 WIB

ilustrasi vaksin Moderna. (Foto: AFP/ Justin Tallis)

JAKARTA, solotrust.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) secara resmi menerbitkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) untuk vaksin Moderna, Jumat (2/7). Vaksin Moderna merupakan vaksin pabrikan Amerika Serikat.

"BPOM telah menerbitkan EUA untuk vaksin Moderna," kata Kepala BPOM Penny Lukito.



Efikasi vaksin ini cukup tinggi hingga 94,1 persen. Vaksin Moderna terbukti baik digunakan untuk usia produktif maupun lansia.

"Efikasi 94,1 persen pada usia 18 sampai 65 tahun 86,6 persen pada usai di atas 65 tahun," jelas  dia.

Rencananya Indonesia akan mendapat 4 juta dosis vaksin Moderna yang merupakan program hibah dari Amerika Serikat. Sehingga izin penggunaan darurat harus segera diterbitkan.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah menyampaikan rencana hibah vaksin tersebut dalam jumpa pers saat menerima kedatangan vaksin AstraZeneca yang juga hibah dari pemerintah Jepang.

"Kalau dapat mungkin akan ada 10 juta [dosis vaksin] dari Australia, dan dari Amerika 4 juta dosis Moderna. Jadi semakin banyak dosis vaksin yang akan kita dapatkan. Kalau lebih banyak lagi, maka terima kasihnya lebih banyak,” tandas dia.

(zend)