Serba serbi

Pemerintah Jepang Hibahkan Alkes, Dukung Layanan Ibu dan Anak di RS Banyubening Boyolali

Kesehatan

17 Juli 2025 10:01 WIB

Pemerintah Jepang melalui program The Project for the Provision of Medical Equipment for Strengthening Maternal and Child Health Services in Boyolali memberikan hibah kepada Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Banyubening, Ngemplak berupa peralatan kesehatan (Alkes), Rabu (16/07/2025)

BOYOLALI, solotrust.com - Pemerintah Jepang melalui program The Project for the Provision of Medical Equipment for Strengthening Maternal and Child Health Services in Boyolali memberikan hibah kepada Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Banyubening, Ngemplak berupa peralatan kesehatan (Alkes).
 
Acara serah terima dilaksanakan di RSUI Banyubening dihadiri perwakilan Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Ohmichi Takuma, Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali Evy Eko Sunaryanti, dan Direktur RSUI Banyubening Hillary Rosdiani, Rabu (16/07/2025).
 
Direktur RSUI Banyubening, Hillary Rosdiani menyampaikan, bantuan peralatan medis merupakan bentuk komitmen pemerintah Jepang dalam mendukung peningkatan layanan kesehatan ibu dan anak di Boyolali.
 
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Jepang atas dukungan yang sangat berarti. Bantuan peralatan medis ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan pelayanan, khususnya pelayanan di bidang kesehatan ibu dan anak,” katanya. 
 
Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas pelayanan rumah sakit dalam memberikan layanan kesehatan secara lebih baik, aman dan berkualitas bagi masyarakat.
 
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Boyolali, Evy Eko Sunaryanti bilang, bantuan ini sangat membantu, terutama bagi masyarakat setempat.
 
“Ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak sehingga diharapkan mampu mencegah angka kematian ibu dan anak baru lahir di Boyolali,” ucapnya.
 
Adanya serah terima hibah dari pemerintah Jepang ini diharapkan bisa membantu kinerja para tenaga kesehatan (Nakes) di Banyubening.
 
“Ini sangat membantu para nakes di sini. Ada USG portable yang bisa dibawa ke mana-mana oleh nakes rumah sakit,” ungkap Evy Eko Sunaryanti.
 
Hibah alat kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan mutu layanan rumah sakit terhadap masyarakat.
 
Perwakilan Kedutaan Besar Jepang, Ohmichi Takuma berharap kerja sama ini dapat mempererat hubungan antara masyarakat Negeri Sakura dengan Indonesia, khususnya di bidang kesehatan dan kemanusiaan.
 
“Bantuan kami ke Rumah Sakit Banyubening sebesar Rp1,2 miliar. Bantuan ini untuk menunjang pelayanan ibu dan bayi yang baru lahir,” kata dia. (jaka)

(and_)