SOLO, solotrust.com - TIM PKM-PM Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta memberikan pendampingan pada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Wonogiri.
TIM PKM-PM Mahasiswa Fakultas Hukum Unisri beranggotakan Hanindito Bintang Restuaji, Anggraeni Veronica Safitri, Bertina Josie Marthasari, Misael Amet Angwarmase, dan Rahadian Ronako Elroy melaksanakan Pengabdian Masyarakat bertema “Agroindustri Mete yang Modern di Desa Ngadirojo Lor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri".
Menurut Hanindito, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) ini dilaksanakan untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang didanai Universitas Slamet Riyadi Surakarta dan berlangsung selama tiga bulan, April hingga Juni 2021.
Kegiatan diawali dengan sosialisasi mengenai pentingnya perizinan usaha kepada pelaku UMKM, pentingnya legalitas izin usaha meliputi Perizinan Produk Industri Rumah Tangga (PIRT), Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikasi Halal, dan Strategi Manajemen Pemasaran.
"Tidak sekadar membantu perizinan, tetapi juga memberikan pelatihan terkait varian rasa, membuatkan desain logo, plastik kemasan dan jinjing bersablon produk, membuatkan marketplace online, memberikan alat mesin press, alat penanggalan kadaluarsa, serta buku materi strategi manajemen berusaha dan pemasaran," jelas Hanindito.
Selain itu, sinergitas antara pemerintah dengan industri kecil mete di Kabupaten Wonogiri dalam pengembangan UMKM sangat penting. Hal itu karena strategi pengembangan akan berpengaruh besar dalam menjaga kelangsungan hidup dan mengatasi kendala-kendala pada usaha industri mete.
Sebagai alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan agroindustri mete di Wonogiri, yakni dengan meningkatkan produksi dan kualitas mete lokal, peralatan, menjaga kepercayaan konsumen dengan meningkatnya permintaan, peningkatan kebijakan permodalan dan pengawasan bahan baku mete agroindustri.
Dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia melalui kegiatan pembangunan pemerintah agar dapat memaksimalkan potensi.
"Dengan adanya kegiatan ini kami berharap bisa mengedukasi para pelaku usaha terkait dengan pentingnya legalitas usaha serta manajemen pemasaran yang modern agar lebih dipercaya oleh masyarakat dan lebih meningkatkan nilai jual produk," pungkasnya.
(and_)