SUKOHARJO, solotrust.com– Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan membuka pendidikan dan pelatihan (Diklat) Satpam tingkat Gada Pratama, di Gedung PGRI Kabupaten Sukoharjo, Kamis (9/9/2021). Diklat akan diselenggarakan selama 11 hari tersebut diikuti 140 peserta pelatihan.
Saat upacara pembukaan Diklat tersebut, Kapolres Sukoharjo mengimbau kepada para peserta untuk serius dalam mengikuti Diklat. Beberapa hal untuk dipedomani dan dilaksanakan selama proses pembelajaran dan pelatihan satpam.
“Kepada para peserta, laksanakan proses pembelajaran dan latihan sebagaimana diajarkan oleh pelatih. Sehingga kelak dapat bertugas membantu tugas Polri dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan dimana saudara bertugas,” ujarnya.
Kapolres menuturkan, bahwa pada dasarnya Pelatihan Dasar Satpam Garda Pratama merupakan salah satu upaya dalam rangka meningkatkan kemampuan, keterampilan dan cara bertindak baik perorangan maupun kelompok, yang berkaitan dengan pengamanan swakarsa di lingkungan kerjanya sebagaimana yang tertera pada tugas pokok, fungsi dan peranan Satpam.
Satpam adalah salah satu mitra utama Polri dalam memelihara Kamtibmas. Oleh karena itu setiap anggota satpam harus memiliki kualifikasi dan kemampuan yang optimal dalam penanganan gangguan keamanan di lingkungan kerjanya.
“Tanamkan kebanggaan dan kehormatan sebagai anggota satpam dengan menjunjung tinggi profesionalisme, dalam pelaksanaan tugas serta senantiasa memegang teguh kode etik dan profesi satpam. Tingkatkan kesiapsiagaan sehingga setiap gangguan keamanan di lingkungan kerja dapat ditangani dengan cepat dan tuntas,” jelas Kapolres.
Kapolres berharap kepada peserta pelatihan, agar menggunakan kesempatan program pelatihan dengan sebaik-baiknya untuk menyerap pengetahuan dan keterampilan yang diberikan oleh para instruktur secara tekun dan disiplin, serta mengatur waktu dan menjaga kesehatan dengan sebaik mungkin. Selain itu kapolres juma maminta agar peserta menaati dengan ketat protokol kesehatan (prokes), seperti senantiasa memakai masker, mencuci tangan dengan sabun saat akan mulai latihan dan setelah latihan, dan menjaga jarak atau tidkal berkerumun.
“Tidak lupa juga, para peserta Diklat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, mengingat sekarang ini masih dalam pandemi Covid-19. Semoga dengan menaati protokol kesehatan, penyebaran Covid-19 dapat ditekan dan pandemi segera berakhir,” pungkasnya.
(wd)
