SOLO, solotrust.com- Penjualan mobil tahun 2018 ini diyakini akan mengalami pertumbuhan dibanding tahun lalu. Sejumlah dealer otomotif di Solo Raya menargetkan pertumbuhan penjualan hingga 10%. Sebagai perbandingan, berdasar data dari para pelaku otomotif, penjualan mobil di Solo Raya tahun lalu menurun 3%. Atau di kisaran angka 1.200-1.300 unit per- bulan.
Branch Manager Astra Daihatsu Solobaru, Vincentius Allen Budiono, menerangkan salah satu indikator pasar mobil komersil akan membaik tahun ini adalah tingginya penjualan mobil niaga pada tahun lalu. Menurutnya, bila tahun lalu penjualan kendaraan niaga seperti truk, pikap dan sekelasnya ramai, maka tahun ini justru mobil komersial dan passenger yang laris.
"Tingginya penjualan mobil niaga itu biasanya berkaitan dengan tumbuhnya sektor industri, komoditas, infrastruktur, atau investasi. Setahun setelah itu, sektor-sektor itu mulai membeli mobil-mobil kecil untuk operasional lainnya,” katanya di sela pembukaan Autoshow Expo 2018, di Solo Paragon Lifestyle Mall, Selasa (20/2).
Pihaknya optimis penjualan bisa tumbuh 10% tahun ini dilihat dari data penjualan mobil Daihatsu pada Januari 2018 yang naik 15% dibanding periode yang sama tahun lalu. Ia menargetkan penjualan secara keseluruhan adalah 350 unit per- bulan.
Sementara, Branch Manager Toyota Nasmoco Slamet Riyadi, Solo, Hariyanto mengaku di tahun ini mentargetkan kenaikan penjualan mobil 10% dibanding tahun lalu atau 4.000 unit selama setahun.
“Awal tahun gejalanya sudah terlihat membaik. Jadi kami prediksikan sepanjang tahun ini akan lebih bagus dari tahun lalu. Tahun politik menjadi salah satu pendorong karena akan meningkatkan jumlah uang yang beredar. Kami akan terus melakukan penetrasi pasar ke daerah-daerah dengan memaksimalkan pemasaran melalui layanan sales di setiap kabupaten di Solo Raya," paparnya.
Ketua Masyarakat Otomotif Surakarta (MOST), Ibnu R. Sahoer membenarkan pasar otomotif Solo Raya menurun pada 2017. “Biasanya Solo itu bisa tumbuh minimal 5%-10% tapi tahun lalu relatif stagnan. Semoga tahun ini bisa lebih baik karena sebenarnya peluang pasar itu masih sangat besar. Salah satunya adalah berkembangnya sektor infrastruktur dengan dibukanya ruas jalan tol," katanya.
Pameran Autoshow Expo 2018 sendiri digelar mulai 20 Februari hingga program Solo Great Sale selesai pada 28 Februari. Hampir seluruh dealer di Solo Raya berpartisipasi dalam pameran otomotif tersebut. (Arum)
()