SOLO, solotrust.com – Dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia 2021, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gita Pertiwi adakan bincang santai bersama para pegiat pangan di kota Solo, Kamis (21/10).
Peringatan Hari Pangan Sedunia tahun ini mengangkat tema Our Action are Our Future: Better Production, Better Nutrition, Better Environment and Better Life (Tindakan kita, masa depan kita, untuk produksi, gizi, lingkungan dan kehidupan yang lebih baik).
Gita Pertiwi peduli pada gerakan pangan lokal sehat terus berusaha untuk mempromosikan upaya-upaya komunitas dan inovasi yang dilakukan komunitas dalam menghadapi tantangan penyediaan dan keberlanjutan pangan yang sehat.
Salah satu topik pembahasan dalam kegiatan tersebut adalah mengenai pemenuhan gizi anak di sekolah.
Kepala SD Marsudirini Solo Fransisca Romana Srilani mengatakan bahwa pihaknya terus berusaha untuk menjaga kesehatan anak didiknya, terutama pada kegiatan PTM di sekolah.
Ia menjelaskan, selama kegiatan PTM berlangsung, sekolah meniadakan jam istirahat untuk menghindari kerumunan, namun anak-anak diminta untuk makan di rumah demi memastikan makanan yang dimakan adalah makanan sehat.
“Untuk makan sudah kami arahkan orang tua dengan edaran yang resmi anak tidak bawa bekal cuma anak dari rumah harus sudah sarapan, kemudian bawa minum sendiri,” ucap Fransisca.
Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo Jatmiko juga terus mengenalkan berbagai makanan sehat kepada para siswanya agar gizi anak terpenuhi.
“Jadi bagaimana anak-anak kita suka sayur? Ya kita ajarkan kalau istilah protein bukan hanya protein saja tapi juga protein nabati. Jadi anak-anak harus dikenalkan sayur mayur agar nanti generasinya tidak pendek-pendek, anak tidak akan tumbuh jadi anak juga harus dikenalkan dengan vitamin D dan olahraga teratur,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala SMPN 9 Solo Diah Pitaloka Handriani menyampaikan pihaknya bekerjasama dengan Gita Pertiwi dan Dinas Pertanian serta menggencarkan gerakan B2SA (Beragam, bergizi, seimbang dan aman) untuk mengedukasi anak didiknya terkait makanan bergizi.
“Terkait edukasi sekolah kita bekerja sama dengan Gita Pertiwi dan Dinas Pertanian, jadi ingat kemarin Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Perikanan itu kita tanda tangan MOU terkait B2SA (beragam, bergizi, seimbang dan aman),” pungkasnya. (paramitha)
(zend)
