KLATEN,solotrust.com – Ada yang tak biasa dengan pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di SMP Negeri 2 Klaten, sebab ada suasana seperti pemilihan kepala daerah (Pilkada).
Bagian kesiswaan SMP Negeri 2 Klaten, Subroto mengatakan, pemilihan OSIS sengaja digelar layaknya pilkada tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan politik serta mendidik para siswa agar memberikan hak suaranya dalam memilih pemimpin sesuai hati nurani serta harapan mereka.
“Ya, pendidikan politik bagi siswa itu memang perlu diberikan, sehingga para siswa tersebut secara tidak langsung belajar memilih pemimpin sesuai dengan hati nurani mereka,”katanya kepada solotrust.com,Senin (01/11).
Dikatakanya, pemilihan ini merupakan pergantiaan pengurus OSIS lama, sebab, masa kepengurusan lama sudah mulai berakhir pada Desember 2021.
“Ini pengurus lama sudah berakhir pada Desemeber tahun ini, diadakan pemilihan ini pengurus lama akan digantikan dengan pengurus yang baru,”ujar Subroto.
Menurut Subroto, kelas IX pada Januari nanti sudah mulai fokus pada kegiatan belajar mengajar untuk persiapan ujian sekolah. Lanjut dia, karena saat ini masih dalam pandemi, pemilihan pengurus OSIS dilakukan dua hari sesuai jadwal masuk para siswa.
“Pemilihan ini dilakukan dua hari, Senin dan Selasa. Jadi hari ini para siswa yang bernomer ganjil dan besok oleh siswa yang bernomer genap. Jadi pemilihan ini sesuai jadwal para siswa masuk sekolah,”katanya.
Sementara, seleksi untuk ketua OSIS tersebut ada 5 (lima) siswa dan setiap siswa memilih dua perwakilan kelas VII dan VIII . Sementara untuk kelas VII tersebut sebagai bentuk kaderisasi untuk pemilihan berikutnya.
“Ada lima calon, namun yang kelas tujuh tersebut sebagai kaderisasi pada pemilihan berikutnya,”tandasnya.
Pihaknya berharap, dengan pemilihan seperti ini nantinya dapat memiliki pengurus OSIS yang lebih baik sesuai dengan harapan para siswa,sehingga pendidikan politik ini tertanam pada para siswa.
"Ya, semoga pengurus terpilih ini lebih baik dan pendidikan politik pada pemilihan ini tertanam pada siswa,"pungkasanya. (jaka)
(zend)
