SOLO, solotrust.com – Semenjak dilonggarkannya beberapa aturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada bulan September 2021, jumlah penumpang dari dan menuju Solo di Bandara Internasional Adi Soemarmo mengalami kenaikan signifikan hingga 200 persen.

"Pada bulan September 2021, jumlah penumpang angkutan udara yang datang melalui bandara Adi Soemarmo sebanyak 15.555 orang atau mengalami kenaikan sebesar 200,81 persen dibandingkan Agustus 2021 yang hanya 5.171 orang," terang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Solo Totok Tavirijanto melalui keterangan pers, Senin (1/11).

Sedangkan jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara dari Bandara Internasional Adi Soemarmo pada September 2021 mencapai 14.439 orang atau mengalami kenaikan sebesar 232,62 persen dibandingkan bulan Agustus 2021 yang tercatat hanya 4.341 orang.

Menurut Totok, baik penumpang yang datang maupun yang berangkat tersebut seluruhnya merupakan penumpang penerbangan domestik.

Adapun jumlah penumpang yang datang ke Bandara Internasional Adi Soemarmo pada September 2021 paling banyak berasal dari Jakarta yang mencapai 11.405 orang, disusul dari Denpasar sebanyak 3.815 orang.

Padahal di bulan Agustus 2021, penumpang asal Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta hanya di angka 4.570 orang dan dari Denpasar bahkan hanya 84 orang saja.

Kemudian dari sisi keberangkatan penumpang dari Bandara Internasional Adi Soemarmo pada September 2021 paling banyak ke tujuan Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang mencapai 10.727 orang disusul Denpasar yang ada di angka 3.428 orang.

Padahal di bulan Agustus 2021, penumpang dengan tujuan Jakarta tercatat sebanyak 3.821 orang dan yang menuju Denpasar hanya 81 penumpang saja. (rum)

(zend)