KARANGANYAR, solotrust.com - Skuat Persika Karanganyar pada laga pembuka babak sepuluh besar Liga 3 Jateng harus puas berbagi angka melawan Persak Kebumen. Dalam pertandingan di Stadion Bumi Phala Temanggung, Minggu (21/11/2021), Persika ditahan imbang rivalnya 2-2.
Pada babak pertama laga berjalan cukup seru di mana kedua kesebelasan saling serang. Aksi keduanya di lapangan sama kuat, ditunjukkan dengan beberapa kali membuat peluang ke arah gawang.
Namun, rapatnya barisan pertahanan masing-masing tim menjadikan peluang tersebut sia-sia. Banyak bola yang dilepaskan ke arah gawang melambung atau menyamping ke kiri dan kanan.
Kendati banyak peluang tercipta dari kedua kesebelasan, namun tak berhasil membuahkan gol. Alhasil hingga wasit Musoni dari Kabupaten Batang meniup peluit tanda babak pertama berakhir, kedudukan masih sama kuat 0-0.
Babak kedua permainan bertambah seru. Persika Karanganyar membuka keunggulan ketika kapten Dhimas Adi Wibowo bernomor punggung sembilan mampu menjebol gawang Persak Kebumen pada menit 55.
Namun keunggulan ini tak bertahan lama setelah pada menit ke-66, Renaldi Febrian bernomor punggung 22 berhasil menyamakan kedudukan 1-1 lewat sepakan jarak jauh.
Kedudukan sama itu tak menjadikan kedua tim menurunkan tempo, malah kian memanas. Puncaknya pada menit 75 pemain Persika Karanganyar, Gilang Jati Kusumo berhasil menambah gol. Pemain bernomor punggung tujuh ini pun mengubah kedudukan 2-1 untuk keunggulan Persika karanganyar.
Tertinggal 2-1 membuat mental para pemain Persak Kebumen semakin naik dan berusaha membalas. Alhasil, saat injury time dua meniit sebelum laga bubar, Persak Kebumen berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah terjadi kemelut di depan gawang Persika, dikawal kiper Bagus Jiwo.
Bola liar berhasil dimanfaatkan Dicky Wicaksono bernomor punggung delapan dan membuahkan gol. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, kedudukan berakhir imbang dengan skor 2-2.
Pelatih kepala Persika Karanganyar, Benny Andriyawan, mengatakan dua gol anak asuhnya lahir melalui skema teknik sangat baik.
“Sebenarnya kami sudah unggul, namun sayang kami kebobolan gol di menit menit terakhir. Ya, meski bisa dikatakan kecewa, namun kami bersyukur masih dapat satu poin dalam laga perdana. Ini hasil yang luar biasa karena laga cukup berat,” ujarnya.
Sementara itu, Manajer Persika Karanganyar, Prihanto, mengaku puas karena pertandingan berjalan seru dan bagus. Kondisi lapangan yang tidak hujan mendukung pertandingan anak asuhnya bisa berkembang.
Kendati demikian, ia menyayangkan menjelang laga berakhir skuat Persika tak mampu mempertahankan keunggulan. (joe)
(and_)