HALMAHERA, solotrust.com – Dua warga Desa Gura secara tak sengaja menemukan benda berbahaya dan mematikan saat mencari kepiting. Beruntung benda itu tidak sampai mengakibatkan hal tak diinginkan.
Roni Madelu, warga Desa Gura, Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara menemukan granat diduga masih aktif di aliran sungai sekitar Pantai Tanjung Pilawang Desa Gura. Saat tengah mencari depiting, Roni dan temannya tiba-tiba tanpa sengaja menginjak benda asing. Semula benda itu dikira kaleng, namun setelah dicermati ternyata sebuah granat nanas.
Bingung bercampur panik atas benda temuannya, Roni langsung memasukkan granat nanas ke dalam kantong plastik dan menyerahkannya ke Babinsa Koramil 1508-01/Tobelo. Selanjutnya senjata peledak berbahaya itu dibawa dan diserahkan kepada piket Koramil 1508-01/Tobelo Serma Ramal Nakul.
Dandim 1508/Tobelo, Letkol Kav Tri Sugiarto membenarkan adanya penyerahan granat dari warga kepada Babinsa jajarannya. Dilihat dari kondisinya, diduga senjata itu masih aktif karena kondisi badan granat masih utuh dan terdapat detonator pada bagian atas serta cincin pemicu masih ada.
"Apabila ada masyarakat yang menemukan atau masih menyimpan dan mengetahui keberadaan senjata maupun bahan peledak lainnya agar segera melaporkan dan menyerahkan kepada aparat keamanan," pesannya, dilansir dari tni.mil.id, Senin (26/02/2018).
(and)