Pend & Budaya

Belajar dari Praktisi Media Sosial, Prodi Ilmu Komunikasi Unisri Undang Blogger dan YouTuber

Pend & Budaya

22 Januari 2022 14:25 WIB

Kuliah umum Praktisi Mengajar dari Mata Kuliah Komunikasi Media Digital Prodi Ilmu Komunikasi Unisri Solo

SOLO, solotrust.com - Selain mendapatkan teori dari perkuliahan, penting bagi mahasiswa untuk mendapatkan ilmu dari praktisi. Untuk itu, Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Slamet Riyadi Surakarta mengadakan kuliah umum dalam rangka kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)-Praktisi Mengajar dari Mata Kuliah Komunikasi Media Digital.

Acara yang diadakan Jumat, 14 Januari 2022 secara daring bertajuk “Belajar dari Praktisi Media Sosial” dengan menghadirkan dua narasumber praktisi sosial media, yakni Wiwid Kurniawan selaku blogger dan YouTuber serta Kadek Yudi selaku social media content creator dihadiri sekira 150 mahasiswa.



Dosen pengampu mata kuliah Komunikasi Media Digital, Haryo Kusumo Aji, memaparkan tujuan dari kuliah umum ini adalah agar mahasiswa dapat belajar dari para praktisi media sosial, khususnya blog dan YouTube, yakni cara mengelola dan membuat konten secara baik.

“Mahasiswa selama kuliah sudah dibekali teori yang cukup, oleh karena itu butuh sharing secara langsung dari praktisi yang sudah lebih dahulu menggeluti di bidang media sosial,” jelas Haryo Kusumo Aji dalam keterangan pers diterima solotrust.com, Sabtu (15/01/2022).

Dalam pemaparan materinya, Wiwid menjelaskan manfaat memiliki website atau blog dan media sosial, yakni untuk memudahkan berkomunikasi dengan banyak orang, sebagai media mengekspresikan diri, sebagai media promosi dan bisnis, serta sebagai sumber penghasilan sampingan maupun utama.

"Memang ada beberapa kendala dalam kita mengelola website dan media sosial, yaitu orang tidak bisa menemukan artikel kita, bingung mau upload apa, tidak punya waktu untuk membuat konten dan tidak punya tujuan yang pasti kenapa membuat website dan media sosial lainnya," ujarnya.

Ada beberapa trik yang disampaikan Wiwid dalam mengelola website dan YouTube, yakni optimasi website, belajar SEO (Search Engine Optimization), belajar algoritma Google, dan belajar membuat konten.

Sementara itu, Kadek Yudi membagikan pengalamannya dalam mengelola media sosial selama ini, yaitu saat mengelola Instagram, YouTube dan TikTok.

"Saat kita mengelola media sosial, kita harus fokus kepada satu hal yang menjadi penciri kita, usahakan jangan membuat konten yang campur-campur karena itu tidak menunjukkan jati diri kita," tandas Yudi. (rum)

(and_)