SOLO, solotrust.com – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi lampu hijau pelaksanaan ibadah pada Bulan Suci Ramadan tahun ini. Pihaknya mempersilakan warganya yang ingin melaksanakan ibadah tarawih berjamaah, serta kegiatan ngabuburit.
Namun, Gibran mengimbau warganya untuk melakukan kegiatan buka bersama (bukber) dilaksanakan di rumah masing-masing. Ia pun menyatakan, bahwa kelonggaran ini bukan berarti warganya mesti terhadap protokol kesehatan (prokes).
“Kita sambut dengan baik ya, karena tahun ini diperbolehkan bisa Salat Tarawih berjamaah. Silakan mau ngabuburit, tadarusan, ikut tarawih,” terangnya, Sabtu (2/4) sore.
“(Bukber?) Saya tidak melarang, saya sarankan buka bersama di rumah masing-masing, sekali lagi tetap waspada, ya,” imbuhnya.
Menurutnya, pelonggaran Ramadan kali ini menjadi momentum pihaknya dalam mengeliatkan kembali ekonomi masyarakat, yang sempat redup nyaris 2 tahun ke belakang lantaran naiknya Covid-19. Ia berpendapat, masyarakat selalu menantikan semarak bulan Ramadan.
“Sekali lagi sudah dua tahun ya, kegiatan dihentikan, kita ingin ya tahun ini bisa lebih meriah lagi, karena sekali lagi, bulan yang paling ditunggu-tunggu itu bulan Ramadan dan perputaran ekonomi di bulan Ramadan juga,” ucapnya.
Dalam menyambut geliat ini, pihaknya pun melonggarkan masyarakat yang ingin melakukan berbagai kegiatan, salah satunya Festival Semarak Kampung Ramadan yang dibuka olehnya Sabtu (2/4) sore.
Selain itu, Gibran menyatakan, pihaknya menyiapkan area Banteng Vastenberg sebagai sentra takjil dan tempat ngabuburit. Sementara, ia dalam waktu dekat juga berencana untuk menghidupkan lagi Night Market di koridor Ngarsopuro, Keprabon, Banjarsari, Solo.
“Night market mau dijalankan, nanti dipersiapkan. Kan udah berapa tahun, ini udah kita persiapkan tenda-tenda, untuk memfasilitasi pedagang yang vakum itu lho, mesakne (kasihan-red) banget, nanti kita perbarui,” jelasnya.
“Pokoknya kita hidupkan lagi, kita bangkitkan kegiatan ekonomi,” pungkasnya. (dks)
(zend)