SOLO, solotrust.com – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyambut positif perencanaan pemerintah terkait pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Bersyukur sekali, mendukung sekali, perencanaan pemerintah pelonggaran PPKM dan juga ditambah mudik diperbolehkan. Kita menyambut satu titik pemerintahan ini untuk kedepan atau nanti lebaran kita berharap sekali untuk lebih baik lagi dari  pada tahun lalu,” ujar ketua PHRI kabupaten Sukoharjo, Toman Priyanto saat dihubungi Solotrust.com pada Selasa (12/4).

Toman juga menjelaskan trafik peningkatan pengujung hotel saat ini belum terlihat, tetapi Ia meyakini bahwa peningkatan pengunjung akan terlihat H-7 lebaran.

“Peningkatan pengunjung sendiri, belum terlihat. Kami menyambut positif dengan adanya kelonggaran PPKM ini kita berharap tahun ini lebih tinggi dari tahun kemarin,” ujarnya.

“Kalau untuk sekarang belum, kita masih belum, karena biasanya momen mudik itu H-7 baru bisa kelihatan dengan pengalaman yang sudah ada. Luar kota itu mulai reservasi kamar itu biasanya H-7 sih,” lanjut Toman.

Menurut Toman target peningkatan pengunjung ini kisaran 80 sampai 90 persen secara signifikan. Meskipun target saat ini belum terlihat tetapi untuk sektor restoran sudah mengalami peningkatan dibarengi dengan momen berbuka puasa.

“Bulan Ramadan ini, pada umumnya melakukan program paket untuk buka bersama karena masih puasa,”ujar Toman.

Dalam hal ini protokol kesehatan dalam hotel maupun restoran tetap diberlakukan seperti tes suhu, penggunaan masker, mencuci tangan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dari pemerintah. (wieda/dela)

(zend)