SEMARANG, solotrust.com - Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kota Semarang pada 2022, yakni membantu dan membangun bersama masyarakat di kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang. Kali ini, prajurit TNI akan berupaya membangun beberapa sarana, seperti jalan, talut, dan renovasi, bahkan membangun rumah warga.
Tak hanya itu, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Pongangan diberi kesempatan untuk melakukan pameran. Hal itu dilakukan guna meningkatkan pemasaran dan penjualan produk dengan mengadakan pameran karya warga setempat.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi yang hadir dalam acara pembukaan TMMD, membuka diri kepada masyarakat setempat jika ingin rumahnya direnovasi.
"Yen omahe pengin dibedah luwih akeh bisa hubungi Mas Gianto (anggota DPRD), atau bisa hubungi saya langsung. Bismillah Pongangan tambah maju, tambah hebat karena kita bergerak bersama," paparnya di sambutan acara pembukaan TMMD, Rabu (11/05/2022).
Hendrar Prihadi mengatakan, ada konsep besar dari kegiatan TMMD kali ini. Ia menyebut jika sebelumnya pembangunan wilayah hanya terfokus dilakukan pemerintah. Dirinya menerima banyak keluhan dan masukan dari masyarakat mengenai sarana rusak.
"Ada kerangka besar, namanya bergerak bersama. Inilah fungsi bergerak bersama, turunan dari gotong royong yang merupakan warisan budaya Indonesia," tandasnya.
Gotong royong, menurut Hendrar Prihadi adalah warisan budaya luhur bangsa Indonesia. Nantinya akan ada kolaborasi antara TNI dengan masyarakat yang lebih kuat. Intinya, kolaborasi tidak hanya sekadar bekerja membangun sarana, namun lebih menumbuhkan dan menanamkan sikap gotong royong.
(and_)