SEMARANG, solotrust.com - Dua tanggul di Lamicitra, Kelurahan Tanjung Mas, Kota Semarang yang roboh Senin (23/05/2022) lalu telah melumpuhkan sejumlah aktivitas warga. Menurut data terakhir, pemerintah Kota Semarang sudah merilis area terdampak banjir rob. Ada sembilan RW di dua kelurahan masih terendam air rob dan belum bisa beraktivitas normal.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi membeberkan informasi terkini mengenai bencana itu. Setelah melakukan peninjauan, ia menjelaskan ada dua kelurahan terdampak rob, antara lain Kelurahan Kemijen dan Tanjung Mas.
Beberapa hari sebelum robohnya tanggul, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah memprediksi akan adanya peningkatan intensitas air laut pada 23 hingga 24 Mei 2022. Berdasarkan data itu, permukaan air laut akan mencapai ketinggian hingga 2,1 meter. Dengan ketinggian itu menyebabkan tekanan kuat terhadap dinding tanggul sehingga mengakibatkan roboh.
"Kemarin dari BMKG dan Dinas PU sudah mengukur ketinggian air mencapai 2,1 meter," kata Hendrar Prihadi.
Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) pun menyampaikan jika pernah terjadi pasang air laut setinggi 1,8 meter pada 2020 lalu. Pada ketinggian itu air sudah mengalir ke jalan raya.
Adapun hingga kini sudah ada upaya perbaikan tanggul untuk mengurangi intensitas air mengalir ke daratan.
"Sudah ada penanganan dari tim Pekerjaan Umum dan BBWS. Mereka menuntut tanggul dengan sandbag (karung pasir) agar air tidak mengalir," ungkap Hendrar Prihadi.
Namun dari upaya penutupan tanggul jebol, pihaknya mengatakan hanya bersifat sementara lantaran masih terkendala tingginya permukaan air laut.
"Penanganan belum bisa dilakukan hari ini, nanti pembangunan tanggul akan dilakukan setelah air laut mengalami penurunan," jelas dia.
Informasi diperoleh solotrust.com, Hendrar Prihadi berserta tim dari BBWS, BMKG, TNI, dan Polri telah meninjau area terdampak dari limpahan air laut. Mereka sudah melakukan pengecekan korban pengungsi terdampak rob. Dirinya akan melakukan pemantauan terhadap perkembangan di area rob. (fjr)
(and_)