SOLO, solotrust.com – Pernikahan adik kandung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan di gelar pada tanggal 26 Mei 2022, sejumlah tamu-tamu penting turut diundang dalam acara tersebut.
Humas BPC PHRI Solo, Sistho A. Shreshtho mengatakan jika pernikahan tersebut memiliki dampak positif bagi hotel-hotel di Soloraya. Pasalnya acara ini dapat menaikkan okupansi hotel hingga 95 persen.
“Jadi memang acara pernikahan ini membawa dampak positif bagi kawan-kawan perhotelan, tidak hanya di Solo namun juga di Soloraya. Menurut data yang kami terima beberapa kawan-kawan perhotelan ini terjadi kenaikan okupansi yang signifikan rata-rata itu ada di kisaran 85 persen keatas. Bahkan beberapa hotel itu mencapai tingkat okupansi hingga lebih dari 95 persen,” ujarnya kepada Solotrust.com, pada Rabu (25/5).
Sistho menerangkan kalau kebanyakan tamu-tamu yang akan datang adalah tokoh penting, sehingga lebih memilih memesan kamar di hotel bintang tiga ke atas.
“Memang pernikahan ini mengundang banyak tamu-tamu yang memiliki karakter sebagai pejabat, publik figur, dll. Tamu-tamu tersebut melakukan pemesanan hotel khususnya hotel yang memiliki level diatas bintang tiga, karena beberapa tamu-tamu prefer untuk memilih kamar tipe-tipe tinggi seperti executive, junior suite, dll,” tuturnya.
Selain itu hotel-hotel di bawah bintang tiga juga turut terdampak dan mengalami kenaikan okunpasi, sebab para tokoh penting akan membawa staff yang nantinya akan menginap disana.
Sistho menuturkan jika kenaikan okupansi akibat acara pernikahan adik Jokowi akan terlihat satu hari jelang hari H.
“Karena karakter tamu-tamunya juga seperti pejabat dan public figure ini kenaikannya last minute ya. Karena mungkin tamu-tamu tersebut baru bisa datang atau tidak nya itu mendekat hari H nya. Tapi mungkin satu atau dua hari mulai terlihat kenaikannya,” jelasnya.
Guna menghadapi kenaikkan okupansi pengunjung, setiap hotel juga sudah melakukan berbagai persiapan sesuai dengan SOP dan prosedur yang diberlakukan di setiap hotel. (livia/riesta)
(zend)