SOLO, solotrust.com - Lion Club Solo Bengawan District 307B2 memberikan bantuan satu unit mobil tangki untuk Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solo, Sabtu (28/5). Mobil yang diberikan tersebut bermerk Mitsubsisi HD 125 PS, dengan tangki produksi koroseri CV Wijaya Baru dengan kapasitas 5 ribu liter, seseluruhan senilai Rp500 jutaan.
President Lion Club Solo Bengawan District 307-B2, Budhi Utomo mengatakan, bantuan ini merupakan buah kerja sama antara pihaknya dengan PMI Kota Solo sebelumnya yang sudah terjalin melalui program Klinik Imudialisa.
Diharapkan, mobil bantuan tersebut dapat melancarkan program PMI Kota Solo, khususnya dalam memberikan bantuan air bersih di Soloraya saat kemarau nanti, maupun di situasi lain.
"Hasil Klinik Imudialisa menghasilkan mobil tangki. Kami berharap bantuan ini juga bisa membantu untuk yang utama kekeringan, juga keperluan lain. Jadi Lions Club ini kan memang organisasi sosial jadi kita memang selalu menberikan bantuan-bantuan baik secara kadang-kadang bantuan untuk sembako bantuan untuk peralatan seperti ini. Dulu juga pernah dari Klinik Imudialisa itu membantu yang ambulance ya," katanya Sabtu (28/5).
Sementara itu, Sekretaris PMI Kota Solo, Sumartono Hadinoto mengapresiasi niat baik Lion Club Solo Bengawan. Diungkapkan, pihak PMI Kota Solo sebelumnya kesulitan dalam persediaan mobil tangki. PMI Kota Solo juga sempat meminjam hingga 6 unit mobil tangki dari PMI Pusat, untuk keperluan menyalurkan bantuan air bersih.
"Beberapa waktu sebelum pandemi itu kan sering terjadi kemarau panjang jadi kami meminjam tangki dari PMI pusat, sempat kami pinjam 6 unit selama satu bulan, karena saudara kita yang membutuhkan air bersih di seluruh kabupaten Subosukawonosraten (Surakarta/Solo, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten)," katanya.
Namun bantuan dari pusat sempat terkendala dengan berbagai bencana di Tanah Air yang terjadi bersamaan.
"Kami bermimpi waktu sebelum pandemi untuk mempunyai sendiri, kebetulan waktu itu juga banyak bencana, mobil PMI pusat banyak di-drop ke daerah-daerah bencana; ke Palu, Lombok, dan sebagainya," tambahnya.
Berangkat dari situ, PMI Kota Solo mengandeng berbagai pihak untuk menyediakan mobil tangki secara mandiri. Total kini PMI Kota Solo memiliki 4 unit mobil tangki.
"Akhirnya kami dapat dua unit dari SunMotor, kemudian satu unit dari Orang Tua, kemudian ini dari Lion Club Solo Bengawan [307B2]. Jadi tangkinnya juga gratis. Inilah yang luar biasa, semua niat baik kita, kalau dikelola dengan profesional, dengan kepercayaan, ternyata support dari masyarakat luar biasa," ujarnya.
Ke depan pihaknya berharap dapat terus menambah mobil tangki sendiri, setidaknya 6 unit untuk dapat terus menyalurkan bantuan air bersih ke seluruh kabupaten Soloraya. Diungkapkan, mobil tersebut juga berguna, di antaranya dalam mem-backup Pemadam Kebakaran (Damkar), bantuan air bersih dalam kota, hingga sosialisasi pandemi Covid-19.
"Bahkan saat pandemi kemarin, truk tangki ini sangat berguna bagi kami, pertama kami gunakan untuk disinfektan, kami pakai untuk sosialisasi dengan pemkot (Pemerintah Kota Solo) cuci tangan. Kemudian beberapa masjid kekurangan air bersih untuk wudhu kita support. [Dan] kami akan kerja sama dengan Damkar, karena Damkar waktu kebakaran dari posko menuju kebakaran itu butuh waktu, [pun] pada saat nyemprot air nggak sampai 15 menit habis, nah kalau kita support, airnya nggak berhenti apinya akan padam," jelas Sumartono.
"Mobil tangki ini sangat bermanfaat, kami siap menerima dukungan dari siapapun, agar kita punya lebih dari empat, minimal enam, agar kalau ada 6 kabupaten mengalami kekeringan, kita bisa support," tandasnya. (dks)
(zend)
