Solotrust.com - Lisa BLACKPINK mengenang masa kanak-kanaknya dan pentingnya keluarga baginya dalam wawancaranya dengan Majalah Rolling Stone baru-baru ini. Bukan penyanyi, mimpi Lisa ketika masih kanak-kanak ternyata adalah menjadi seorang pramugari.
Lisa diketahui sering ambil bagian dalam kompetisi tari saat masih anak-anak di Thailand. Saat ditanya apa impian masa kecilnya, Lisa menjawab seorang pramugari.
"Saya pernah pergi ke Singapura bersama keluarga. Saya melihat pramugari cantik di Singapore Airlines, mengenakan seragam yang sangat panjang dengan lengan sampai ke siku, mungkin kain ungu, dengan pola. Dan kakak yang cantik itu berbicara kepada saya dalam bahasa Inggris: 'Apakah kamu mau susu?” Dan saya seperti, 'Wow, ya saya mau!'," kenang Lisa.
"Jadi begitu kami mendarat di Singapura, saya memohon kepada ibu saya untuk membelikan saya seragam seperti mereka. Tapi sayangnya, saya tidak memenuhi persyaratan ketinggian, karena Anda harus cukup tinggi untuk mencapai bagasi di atas kepala," lanjutnya.
Lisa juga mengungkapkan bahwa ia berlatih untuk menjadi penari dengan dorongan dari ibunya.
"Saya telah mengikuti kelas dance sejak saya berusia lima tahun. Saya berkompetisi di semua kompetisi dance. Ayah saya hanya akan berkata, 'Oh, kamu menang? Bagus!'. Ibu saya adalah penonton saya di rumah, ketika saya menari mengikuti CD dance yang dia beli," kenang Lisa
Ibu Lisa rupanya punya mimpi menjadi seorang aktor, sehingga bahkan memasukkan Lisa ke kelas akting sejak kecil.
"Jadi ketika saya masih kecil, dia mengirim saya ke kelas akting dan tari. Saya benci akting. Saya masih bayi, mencoba menghafal dialog, tetapi saya tidak tahu cara membaca! Bagaimana saya bisa menghafalnya? Saya diganggu oleh seorang kakak laki-laki di kelas saya, karena saya tidak bisa membaca. Saya waktu itu berusia sekitar empat tahun," kenang Lisa.
Lisa sendiri belum lama ini kembali ke Thailand untuk merayakan ulangtahunnya, setelah tidak pulang selama 3 tahun.
"Ayah dan ibu saya semakin tua. Sekarang kami tidak memiliki karantina, lebih mudah untuk bepergian. Kapan pun saya punya waktu, saya ingin kembali ke Thailand. Saya tidak ingin membuang waktu saya. Saya tidak ingin mengatakan, 'Saya tidak peduli apa yang akan dikatakan perusahaan' tapi saya ingin melihat mereka sesering mungkin," kata Lisa.
Saat ditanya apa yang paling dia rindukan dari tinggal bersama keluarga, Lisa menjawab rindu jalan-jalan bersama.
"Ayah saya orang Swiss, dan dia sangat menghargai hari keluarga. Kami akan pergi ke mal bersama. Dan setidaknya sekali atau dua kali setahun, kami bepergian ke luar negeri bersama. Saya sangat merindukan itu," kata Lisa.
"Ketika BLACKPINK melakukan tur dunia, kami mengunjungi Eropa bersama. Itu sangat nyaman karena ibu membantu pengepakan, seperti 'Bu, ayo, tolong,' kata saya, dan dia baru saja mengemasi semua barang saya. 'Bu, tolong keluarkan barang-barang saya', dan dia membongkarkannya. Itu yang terbaik," kenang Lisa.
Keluarga adalah hal terpenting dalam hidup Lisa. Saat ditanya siapa yang paling lucu, ayah atau ibunya, Lisa berkata, "Ayah saya memiliki humor pria paruh baya yang khas. Ibu benar-benar penyayang dan manis. Saya suka dinamika mereka bersama. Ayah seperti, 'terserahlah', sementara Ibu berkata, "Ooooh, Ayah~'. Melihat mereka saja membuat saya tertawa." (Lin)
(zend)