Hard News

KKP Lepasliarkan 50 Ribu Ekor Ikan di Kali Ciliwung, Ada Ikan Torsoro hingga Ikan Baung

Nasional

7 September 2022 16:45 WIB

Ikan torsoro, salah satu jenis ikan yang dilepasliarkan di Kali Ciliwung. (Foto: Dok. Kementerian Kelautan dan Perikanan)

Solotrust.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melepasliarkan 50 ribu ekor ikan di Kali Ciluwung, Bogor, Jawa Barat sebagai upaya menjaga keberlanjutan populasi ikan dan kelestarian ekosistem.  

"Kegiatan ini baik sekali untuk menjaga keberlanjutan, khususnya sumber daya ikan. InsyaAllah ikan-ikan ini nantinya dapat terus tumbuh besar serta bisa memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan menjaga keseimbangan ekosistem perairan," ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan, Antam Novambar usai melakukan pelepasliaran baru-baru ini, sebagaimana dikabarkan Kementerian Pertanian dalam siaran persnya.



Jenis ikan yang direstocking di antaranya ikan torsoro, ikan mata merah, ikan nilem, ikan tawes dan ikan baung.

Pelepasliaran ikan tersebut, sambung Antam, bagian dari acara Fisheries and Aquaculture Product Festival (RIFAFEST) yang diusung Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluh Perikanan Bogor (BRPBATPP), salah satu unit pelaksana teknis Balai Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) KKP.

Selain kegiatan pelespaliaran ikan di Kali Ciliwung, Antam Novambar juga meluncurkan vaksin Caprivac Hydrogalaksi untuk mendorong produtivitas perikanan budidaya.

Vaksin Caprivac Hydrogalaksi merupakan vaksin inaktif kombinasi bakteri untuk mencegah penyakit Motile Aeromonas Septicemia (MAS) dan Streptococosis pada ikan air tawar. Vaksin ini merupakan hasil kolaborasi antara BRPBATPP BRSDM KKP dengan PT Caprifarmindo Laboratories.

Sebagai informasi, RIFAFEST merupakan kolaborasi antara kegiatan riset perikanan dan kegiatan penyuluhan yang tujuannya untuk membangun sinergi dengan stakeholder terkait melalui industrialisasi produk inovasi dan penyuluhan.

Sejumlah produk kelautan dan perikanan juga dipamerkan dalam kegiatan yang dihadiri oleh Walikota Bogor Bima Arya. (Lin)

(zend)