Pend & Budaya

Khotmil Quran di Masjid Agung, Solo Cetak Generasi Qurani

Pend & Budaya

12 September 2022 10:21 WIB

Acara khotmil quran di Masjid Agung Solo pada Sabtu (10/09/2022) malam berlangsung penuh khidmat. (Foto: Dok. solotrust.com/Ltf)

SOLO, solotrust.com - Acara khotmil quran di Masjid Agung Solo pada Sabtu (10/09/2022) malam berlangsung penuh khidmat. Kegiatan ini sekaligus merupakan bentuk komitmen pemerintah Kota Soloi mencetak generasi qurani.

Acara khotmil quran dihadiri pengasuh Pondok Pesantren Tahfiz wa Ta'limil Quran (PPTQ) beserta ustaz dan ustazah, para wali santri, serta seluruh santri khotmil quran.



Pengasuh PPTQ sekaligus takmir Masjid Agung Solo, Muhtarom dalam sambutannya mengungkapkan, peserta yang mengikuti khotmil quran sebanyak 35 santri bil ghoib, dua bil nador, dan lainnya juz 30 atau juz amma.

"Khotmil quran pada malam hari ini sebanyak 35 santri untuk bil ghoib, kemudian dua yang bil nador, dan lainnya juz ke-30 atau juz amma," ungkapnya.

"Mudah-mudahan Masjid Agung Surakarta melalui Pondok Pesantren Tahfiz wa Ta'limil Quran, paling tidak bisa rodo-rodo podo karo biyen, tempat mencetak para ulama," lanjutnya.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Solo Gatot Susanto mewakili Wali Kota Gibran Rakabuming dalam sambutannya mengatakan, pemerintah Kota Solo sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian para santri yang telah khatam. Ini sebagai tanda Kota Bengawan memiliki komitmen mencetak generasi qurani.

"Kami pemerintah Surakarta sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian putra putri santri Pondok Pesantren Tahfiz wa Ta'limil Quran Masjid Agung Surakarta yang telah khatam dalam mempelajari bacaan Alquran. Semoga ini menjadi awal yang baik dan sebagai tanda bahwa Surakarta memiliki komitmen dalam membangun generasi qurani," Ungkapnya.

Lebih lanjut, Gatot Susanto menegaskan seluruh santri agar menjalani kehidupan sesuai petunjuk Alquran, ketika sudah khatam Alquran supaya mempelajarinya lebih dalam lagi.

"Para santri, kalian luar biasa. Kami hanya ingin supaya kalian menjadi peribadi yang berpegang pada petunjuk Alquran, khatam Alquran bukanlah akhir, tapi awal perjalanan untuk menaungi Alquran yang lebih dalam lagi," tutur dia. (ltf/pat)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya