SOLO, solotrust.com - Persis Solo terus mengiatkan uji tanding, meski Liga 1 2022/2023 terhenti sementara usai tragedi Kanjuruhan sejak 1 Oktober 2022 lalu. Latihan uji tanding digiatkan demi meningkatkan kualitas invidu pemain dalam tim.
Pelatih sementara alias caretaker Persis, Rasiman menyebut ia sudah mengadakan program khusus untuk meningkatkan kemampuan para pemainnya secara individu. Ia mengatakan program itu sudah dimulai sejak pekan lalu.
"Ada beberapa program yang kami install kepada pemain untuk menutupi weakness-nya. Harapannya kami tidak hanya membangun tim, tapi menutupi kelemahan setiap individunya, sehingga setiap pemain dapat unggul dan ada dua pemain dari setiap posisi," katanya melalui siaran pers, Minggu (16/10/2022).
Sebelumnya, Persis baru saja menyelesaikan latihan uji coba sebanyak dua kali pada Sabtu (15/10/2022) pagi dan sore. Latihan dilakukan guna menjaga kebugaran keseluruhan pemain dalam tim.
Pada pagi hari, Persis menjajal kemampuan melawan Persinga Ngawi. Laskar Sambenyawa pada uji tanding itu berhasil membekuk Persinga dengan skor telak 5-0. Gol dicetak brace Jaimerson Xavier dan tiga gol lain dari Sutanto Tan, Arapenta Poerba, dan Irfan Jauhari.
Sementara di laga sore hari, Persis mampu membekuk perlawanan NZR Sumbersari dengan skor 5-0. Dalam laga uji coba itu, Ryo Matsumura berhasil mencatatkan brace, sedangkan Samsul Arif, Fernando Rodrigues, dan Andri Ibo masing-masing mencatatkan satu angka.
Rasiman mengatakan, ia mencoba menerapkan suasana kompetisi di dalam tubuh tim demi tetap menjaga kondisi pemain secara maksimal. Dengan begitu, seluruh pemain akan berada pada kondisi optimal saat Liga 1 kembali digulirkan. Selanjutnya, Persis menjadwalkan akan terbang ke Jawa Timur pekan ini.
“Kami menjaga momen para pemain. Setelah ini minggu depan (minggu ini) akan ada away ke Jawa Timur, kemungkinan akan bermain sebanyak dua pertandingan. Sampai saat ini yang sudah konfirmasi adalah Persegres Gresik United, lalu pertandingan kedua kemungkinan akan menghadapi Persekabpas,” terangnya.
Rasiman akan terus menerapkan suasana seperti menjalani liga kepada anak asuhnya. Tujuannya agar menjaga kondisi para pemain dengan baik sehingga ketika kompetisi kembali bergulir akan tampil optimal.
“Minggu depannya lagi (setelah bertandang ke Jawa Timur), kami akan kembali bermain di kandang selayaknya bermain di liga. Setiap minggunya kami juga akan memberikan dua hari libur bagi para pemain, walaupun ada tambahan mungkin akan hanya ada tambahan satu hari libur. Mudah-mudahan dengan seperti ini kami bisa menjaga kondisi pemain di top level," pungkasnya. (dks)
(and_)