Hard News

Entaskan Kawasan Kumuh, 56 Rumah Layak Huni di Mojo Semanggi Siap Ditempati

Jateng & DIY

18 November 2022 23:03 WIB

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka meninjau pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di Mojo Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon Solo, Jumat (18/11/2022). (Foto: Dok. solotrust.com/rizka)

SOLO, solotrust.com - Pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di Mojo Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon Solo telah rampung. Kini sebanyak 56 RLH sudah siap dihuni usai diresmikan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Jumat (18/11/2022).

Perwujudan RLH ini menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Rp13,6 miliar. RLH ini diwujudkan guna peningkatan kualitas permukiman kumuh wilayah Mojo Semanggi Selatan, Kecamatan Pasar Kliwon Solo. Selain itu untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur permukiman dasar di kawasan Mojo Solo.



Berdiri di lahan seluas 3,72 hektare, RLH ini mencakup pembangunan jalan lingkungan, pembangunan saluran drainase, pembangunan ruang terbuka publik, pembuatan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal dan penataan jalur pedestrian.

Pembangunan rumah kumuh ini terbagi menjadi dua tahap, yakni tahap 1 2021 sebanyak sembilan rumah dengan dana per unit RLH mencapai Rp50 juta. Berlanjut di tahap 2 2022 pembangunan 47 rumah dengan besaran dana Rp70 juta per unit.

Dana APBN ini juga terbagi untuk pengerjaan drainase, sanitasi, aspal, taman, dan pedesterian sebesar Rp13.614.925.700. Sementara Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengucurkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp127 juta untuk pengerjaan proda, listrik, dan hidran.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang juga datang meninjau memastikan pembangunan permukiman kumuh di Solo akan dilanjutkan.


“Ini bagus (RLH Semanggi), nanti dilanjutkan terus sampai sana. Kabel listrik nanti dirapikan rapopo (nggak apa-apa-red). Nggak ada yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Ini kan sesuai budget,” terangnya.

Gibran Rakabuming menilai pembangunan RLH Semanggi berjalan baik. Menurutnya, pembangunan RLH Mojo Semanggi dapat dijadikan percontohan penataan kawasan kumuh di daerah lain.

"Ini sudah bagus kok, bandingin saja before after-nya, ini sudah bagus sekali, jadi percontohan nasional juga. Ini masih banyak yang disebelah sana (Semanggi) ratusan kita selesaikan," jelasnya.

Penataan kawasan kumuh di Kecamatan Pasar Kliwon akan ia giatkan sehingga kantong kemiskinan di Solo bisa berkurang.

"Ya kita rampungkan, habis ini mau boyongan secepatnya, kuncinya sudah diterima semua," terang Gibran Rakabuming.

Pembangunan RLH Mojo Semanggi juga melibatkan beberapa program corporate social responsibility (CSR) alias tanggung jawab sosial perusahaan, seperti Bank Jateng, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Solo, PDAM, dan BUMD Pedaringan. Proyek kawasan kumuh dikerjakan kontraktor PT Praja Gupta Utama sejak Agustus 2020. (riz)

(and_)