YOGYAKARTA, solotrust.com - T-34C-1 Charlie, pesawat legendaris biasa digunakan untuk operasi Pendidikan Sekolah Penerbang TNI di Lanud Adisutjipto, kini sudah purna tugas. Upacara tradisi pelepasan pesawat latih buatan Amerika dipimpin langsung Komandan Lanud Adisutjipto Marsekal Pertama (Marsma) TNI Novyan Samyoga di Hanggar 2, Wingdik Terbang Lanud Adisutjipto, Selasa (03/04/2018).
Komandan Lanud Adisutjipto menyampaikan, beberapa tahun lalu pesawat T-34C-1 Charlie merupakan alat utama sistem persenjataan (Alutsista) pendukung proses pendidikan bagi siswa calon penerbang.
“Pesawat latih tua bermarkas di Wing Pendidikan Terbang Lanud Adisutjipto memiliki makna, selain ketangguhan dan kekuatan dirgantara juga memiliki jasa sangat besar dalam melahirkan penerbang-penerbang militer. Oleh karenanya sudah semestinya kita menghargai jasa-jasanya,” papar Marsma TNI Novyan Samyoga, dilansir dari laman tni.mil.id, Rabu (04/04/2018).
T-34C-1 Charlie mulai dioperasikan sejak 1979. Bahkan pada 2017 pesawat ini masih sempat mengudara. Komandan Lanud Adisutjipto berharap pesawat yang telah melahirkan ratusan penerbang militer handal itu mampu menginspirasi dan memotivasi dalam mempertahankan kedaulatan di udara.
“Selain itu, semangat kita dalam mengoperasikan pesawat tersebut dapat dilanjutkan dan ditingkatkan pada pesawat penggantinya, yaitu KT 1B Woong Bee maupun pesawat-pesawat yang akan datang,” ujarnya.
Upacara tradisi purna tugas pelepasan pesawat T-34C-1 Charlie dihadiri Komandan Wingdik Terbang Kolonel Pnb Deny Hasoloan S, kepala dinas, instruktur penerbang, siswa Sekbang dan ground school.
(and)